Menkes Zimbabwe Ditangkap Atas Dugaan Korupsi Dana Corona

Menteri Kesehatan Zimbabwe, Obadiah Moyo Foto: Jekesai NJIKIZANA / AFP

Badan Antikorupsi menangkap Menteri Kesehatan Zimbabwe, Obadiah Moyo, atas dugaan korupsi pasokan bahan medis untuk penanganan virus corona. Moyo langsung ditahan pada Jumat (19/6) dan akan menjalani persidangan pada Sabtu (20/6).

"Kami mengonfirmasi bahwa menteri kesehatan dan kesejahteraan anak telah ditangkap dan ditahan di kantor polisi Rhodesville, Harare," kata juru bicara KPK Zimbabwe, John Makamure, kepada AFP.

"Ini ada hubungannya dengan pengadaan alat COVID-19," tambahnya.

Ilustrasi positif terkena virus corona. Foto: Shutterstock

Pemerintah Zimbabwe belum mengomentari penangkapan ini. Penahanan Moyo terjadi sehari setelah oposisi mengecam dugaan korupsi perusahaan medis yang dikontrak pemerintah untuk menyediakan alat kesehatan penanganan corona.

Perusahaan itu bernama Drax Consult SAGL, perusahaan yang diduga bergelut di bidang konsultan, bukan farmasi. Baru dua bulan berdiri, Drax langsung mendapat tender dan dikontrak untuk memasok obat-obatan, alat tes, dan APD hingga 20 juta dolar AS. Kesepakatan itu diduga ditandatangani tanpa persetujuan hukum dari otoritas pendaftaran pengadaan alkes Zimbabwe.

Pada Maret lalu, pihak berwenang menemukan setoran mencurigakan sebesar 2 juta dolar AS ke dalam rekening Drax. Hal tersebut memantik amarah kelompok oposisi. Atas kegaduhan ini, pekan lalu, pemerintah sudah membatalkan kontrak Drax.

Saat ini, Zimbabwe memiliki 479 kasus positif, 4 meninggal, dan 63 sembuh.

---

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.