Menkominfo: Jangan Ributkan SK dr Reisa di Gugus Tugas

19 Juni 2020 14:01 WIB
Jubir Gugus Tugas dr Reisa menerima endorse di Instagramnya. Foto: Instagram/@reisabrotoasmoro
zoom-in-whitePerbesar
Jubir Gugus Tugas dr Reisa menerima endorse di Instagramnya. Foto: Instagram/@reisabrotoasmoro
ADVERTISEMENT
Anggota Ombudsman Alvin Lie mengkritik dr Reisa Broto Asmoro yang masih menerima endosersement di Instagram meski telah tergabung dalam tim komunikasi Gugus Tugas COVID-19 bentukan pemerintah.
ADVERTISEMENT
Reisa telah menepis dugaan Alvin yang menyebut dirinya terikat pemerintah alias menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Atas jawaban itu, Alvin kemudian mempertanyakan apa yang menjadi landasan sehingga Reisa diberi tugas sebagai penyampai informasi dari pemerintah.
Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Prof Wiku Adisasmito meminta kumparan mengkonfirmasi hal ini ke Menkominfo Johnny G Plate saat ditanya status Reisa karena Menkominfo adalah pihak yang tahu.
Lalu bagaimana penjelasan Johnny?
"Jangan membuat barang gampang jadi sulit. Pada prinsipnya kepada semua putra dan putri bangsa yang bersedia membantu bangsanya dan masyarakat untuk memutus rantai COVID-19 harus kita hargai dan kita dukung termasuk dr Reisa," kata Johnny saat dikonfirmasi kumparan, Jumat (19/6).
ADVERTISEMENT
"Kita sekarang sedang mengurus COVID, jangan ribut yang lain. Udah mau bantu kok diributin," sambungnya.
Anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Reisa Broto Asmoro berpose di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Jumat (12/6). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Ketika ditanya lagi mengenai status dr Reisa, Johnny kembali tidak memberikan jawaban tegas. Termasuk soal apakah ada Surat Keputusan (SK) pengangkatan dr Reisa yang kini menjadi bagian dari Gugus Tugas, yang notabene di bawah pemerintahan.
"Jangan ngomong detail sama menteri, yang teknis begitu kan urusan administrasi. Jangan tanya teknis apa dia mau jadi tim komunikasi, apa pun istilahnya setiap yang mau bantu silakan," ungkap politikus NasDem itu.
"Kok yang diributkan SK, yang diributkan gaji. Orang kan mau memutus COVID," imbuhnya.
Menkominfo Johnny Plate. Foto: Kominfo
Sebelumnya, Alvin Lie mengkritik dr Reisa yang di tengah jabatannya menjadi anggota gugus tugas pemerintah, tapi masih menerima tawaran iklan dan diunggah di media sosial pribadinya.
ADVERTISEMENT
Reisa lalu menjawab di Twitter bahwa dirinya bukan ASN. Atas jawaban itu Alvin justru mempertanyakan landasan hukum Reisa sebagai anggota tim komunikasi di lembaga pemerintah.
"Saya pertanyakan, apa landasan hukum dia (Reisa) sebagai juru bicara (anggota tim komunikasi) Gugus Tugas? Apakah patut informasi resmi pemerintah disampaikan secara rutin melalui forum resmi oleh orang yang tanpa SK pengangkatan/penunjukan, tanpa hak keuangan?" kata Alvin kepada kumparan, Jumat (19/6).
Sekadar diketahui, Ombudsman adalah lembaga negara yang mempunyai kewenangan mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh penyelenggara negara/pemerintahan.
-------
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.