Menlu Retno Sebut Ada 5 Kerja Utama Diplomasi Indonesia pada 2021

6 Januari 2021 17:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat (10/1) Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat (10/1) Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan fokus diplomasi Republik Indonesia pada tahun 2021. Hal itu disampaikan pada acara Pernyataan Pers Tahun 2021 yang digelar virtual pada Rabu (6/1/2021).
ADVERTISEMENT
Retno mengungkapkan ada lima fokus diplomasi RI untuk tahun 2021. Yang pertama adalah membangun kemandirian dan ketahanan kesehatan nasional.
Dalam hal tersebut, fokus pertama yang akan ditangani Kemlu adalah realisasi komitmen vaksin, penguatan kerja sama untuk membangun industri kesehatan nasional, pengembangan riset dan transfer teknologi bidang kesehatan, dan penguatan sistem kesiapsiagaan menghadapi pandemi.
Mendukung pemulihan ekonomi dan pembangunan hijau/berkelanjutan menjadi fokus utama kedua dari Kemlu di pada 2021.
Retno menjelaskan beberapa bidang yang akan dijadikan prioritas untuk ditangani, salah satunya adalah perluasan akses pasar dan integrasi ekonomi kawasan yang akan bekerja sama dengan berbagai negara dunia.
Sejumlah ABK PMI kapal Cruise and Maritime Voyage dari London bersiap pulang ke tanah air, di Bandara Internasional Heatrow, London, Rabu (15/7). Foto: KBRI London
Fokus prioritas diplomasi RI yang ketiga adalah memperkuat sistem perlindungan WNI salah satunya untuk ABK.
ADVERTISEMENT
“Perwakilan RI akan terus diperkuat infrastruktur perlindungan WNI antara lain melalui pemberian dukungan anggaran perlindungan khususnya COVID-19, pembangunan Perwakilan Perlindungan Terpadu (PPT) sesuai mandat Permenlu 5 Tahun 2018, dan Peningkatan status Konsulat RI di Tawau menjadi KJRI,” tutur Retno.
Selain itu, Menlu Retno juga mengatakan akan terus berkontribusi untuk memajukan berbagai isu kawasan dan dunia. Ini menjadi fokus keempat dalam diplomasi RI.
Imigran Rohingya kembali terdampar di Aceh. Foto: Dok. Istimewa
Salah satu isu yang akan diperhatikan RI adalah terkait kasus Rohingya. Indonesia berharap penilaian kebutuhan komprehensif dapat segera dilakukan Sekretariat ASEAN untuk segera melakukan pemulangan secara aman, sukarela, dan bermartabat.
“Indonesia akan terus berusaha agar terdapat kemajuan penyelesaian isu Rakhine State,” ucap Retno.
Dalam diplomasi RI 2021, fokus terakhir adalah menjaga kedaulatan dan integritas wilayah. Dalam poin ini, akan dilakukan peningkatan intensitas perundingan perbatasan darat dan maritim serta memperkuat upaya menjaga integritas kedaulatan RI.
ADVERTISEMENT