Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Menteri Sri Lanka: Serangan Paskah, Tipe Baru Terorisme
ADVERTISEMENT
Sehari setelah insiden bom Paskah di Sri Lanka pada Minggu (21/4) lalu, belum ada kelompok yang mengaku bertanggungjawab. Pemerintah menilai ledakan tersebut sebagai metode baru terorisme.
ADVERTISEMENT
Menteri Perumahan dan Kebudayaan Sri Lanka Sajith Premadasa menyebut, hingga kini pemerintah masih mencari tahu dalang kejadian yang menewaskan lebih dari 200 jiwa itu.
"Serangan pada hari Minggu lalu adalah tipe baru terorisme setelah satu dekade negara ini relatif tenang," sebut Premadasa seperti dikutip dari CNN, Senin (22/4).
Komentar Premadasa merujuk pada perang saudara antara militer melawan pemberontak Macan Tamil yang berakhir pada 2009. Pemberontakan tersebut diduga menyebabkan sebanyak 80 ribu jiwa melayang.
Premadasa mengatakan, untuk mengatasi terorisme pemerintah Sri Lanka akan memakai cara serupa dengan bagaimana mereka berhadapan dengan konflik.
"Selama 30 tahun perang terjadi, ada serangan acak ke hampir seluruh institusi," papar Premadasa.
"Mereka (macan tamil) tidak peduli dengan cara-cara yang dipakai untuk memisahkan diri, tapi akhirnya kami tetap bisa mengalahkan terorisme," sambung dia.
ADVERTISEMENT
Hingga kini korban tewas insiden ledakan hari Paskah mencapai 290 orang.
Pemerintah telah meluncurkan investigasi mendalam untuk mengetahui pelaku serangan berdarah tersebut.