MGI Minta Maaf soal Sopir Bus Cekcok dengan Pengemudi Mobil di Bogor

Ilustrasi PO MGI di jalur selatan Jawa. Foto: dok. PO Mayasari Bhakti Group

Sopir bus MGI terlibat cekcok dengan pengemudi mobil di sekitaran Exit Tol Cigombong, Kabupaten Bogor, Sabtu (20/4). Video keributan itu viral di media sosial.

Terkait hal ini, Pihak MGI buka suara. MGI meminta maaf atas insiden ini.

“Saya perwakilan pihak manajemen MGI Palabuhan Ratu memohon maaf atas sikap dari sopir busnya sehingga menyebabkan cekcok, kesalahpahaman, sekali lagi mohon maaf. Mudah-mudahan ke depannya tidak terjadi lagi seperti ini. Kami di sini akan melakukan pembinaan lagi ke personel,” kata bagian Operasi MGI Palabuhanratu, Iskandar, kepada kumparan, Minggu (21/4).

Iskandar belum bisa menjelaskan apa penyebab sopir MGI bernama Andi itu cekcok dengan pengendara lain. Pasalnya, manajemen MGI masih berupaya meminta klarifikasi kepada sopir dan kondekturnya.

“Memang semalam itu si sopir itu pulang ke pool. Cuma tidak menceritakan perkara ini, setelah saya lihat di medsos kok ramai seperti ini. Susahnya si sopir ini tidak punya HP. Dia orang Tangerang. Sopir ini baru kerja di sini, sekitar 2-3 bulan, kalau dilihat attitude-nya baik makanya saya kaget,” ujar Iskandar.

Diduga karena Ugal-ugalan

Sopir bus rute Pelabuhan Ratu (Sukabumi)-Bogor itu diduga ugal-ugalan di jalan. Saat kondisi jalan macet, bus diduga memotong jalur kendaraan lain sehingga menyebabkan keributan.

Kaposel Cijeruk, Kompol Hida Tjahjono, membenarkan informasi keributan itu. Namun, kata dia, belum ada pihak yang melaporkannya ke polisi.

"Tidak ada laporan masuk, info petugas keamanan tol cuma cekcok setelah itu pada jalan lagi," ujarnya kepada kumparan, Minggu (21/4).

Dia juga memastikan kejadian itu tak sempat membuat lalu lintas macet.

"Enggak sempat macet kan semuanya ada 3 gate, ributnya setelah keluar gate tidak mengganggu arus lalu lintas cuma jadi tontonan pelintas," jelasnya.