Moeldoko: Jokowi Pilih Listyo Sigit karena Loyalitas, Kapabilitas, Integritas

20 Januari 2021 16:38 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Staf Kepresidenan RI Dr. Moeldoko saat memimpin Rapat Koordinasi Rencana Produksi Ventilator Dalam Negeri di Situation Room Bina Graha, Jakarta. Foto: Dok. KSP
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Staf Kepresidenan RI Dr. Moeldoko saat memimpin Rapat Koordinasi Rencana Produksi Ventilator Dalam Negeri di Situation Room Bina Graha, Jakarta. Foto: Dok. KSP
ADVERTISEMENT
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjelaskan alasan Presiden Jokowi memilih Komjen Listyo Sigit sebagai calon tunggal Kapolri. Menurut dia, Jokowi memilih Listyo Sigit karena dinilai loyal dan punya kapasitas.
ADVERTISEMENT
"Kriterialah. Semua kan ada kriteria. Kapasitas, kapabilitas, loyalitas, integritas. Bagian dari semua itulah. Semua agregat indikator yang dikenali dari awal memunculkan sebuah agregat dan agregat itu seseorang akan dipilih begitu," kata Moeldoko di Kantor KSP, Rabu (20/1).
Dia pun menegaskan tak ada tujuan lain di balik pengusulan nama Listyo Sigit. Moeldoko juga menanggapi berbagai dugaan bahwa Jokowi memilih Listyo Sigit karena faktor kedekatan.
"Bukan karena macam-macam. Jangan diartikan macam-macam. Tapi seorang pimpinan puncak itu punya tanggung jawab yang luar biasa," ujarnya.
"Kalau dia memiliki tanggung jawab yang luar biasa maka mereka harus punya kemampuan yang luar biasa. Kapabilitas seseorang dalam mengadopsi berbagai persoalan sudah terbukti," tambah Moeldoko.
Calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo bersiap mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Kapolri di ruang Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (20/1). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Moeldoko menilai, Sigit sudah selayaknya menjadi Kapolri baru. Berbagai pertimbangan yang diambil Jokowi dalam memilih Sigit, kata dia, sudah sesuai.
ADVERTISEMENT
"Seorang pemimpin harus punya loyalitas pada negara. Itu pasti. Enggak boleh ditawar. Integritas, itu yang selalu dilihat. Tanggung jawab," ujarnya.
Diketahui, Listyo Sigit hari ini sudah mengikuti fit and proper test di Komisi III DPR. Komisi III secara aklamasi sudah menyetujui Listyo Sigit sebagai Kapolri baru.
Kini, DPR hanya tinggal meminta persetujuan dalam rapat paripurna. Setelah paripurna menyetujui, maka Presiden Jokowi tinggal melantik Listyo Sigit sebagai Kapolri baru menggantikan Jenderal Idham Azis.