Momen Ustaz Farid Okbah Bertandang ke Istana dan Foto Bareng Jokowi

18 November 2021 9:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Momen Farid Okbah (ke dua dari kiri)  berfoto bersama Presiden Joko Widodo di Istana. Foto: Instagram/@faridokbah_official
zoom-in-whitePerbesar
Momen Farid Okbah (ke dua dari kiri) berfoto bersama Presiden Joko Widodo di Istana. Foto: Instagram/@faridokbah_official
ADVERTISEMENT
Ustaz Farid Okbah ditangkap karena diduga terkait kelompok Jamaah Islamiyah. Farid Okbah sudah jadi tersangka dan ditahan.
ADVERTISEMENT
Namun dari penangkapan ini memunculkan lagi memori soal Farid Okbah yang pernah diundang ke Istana dan bertemu Presiden Jokowi beberapa bulan lalu.
Foto Farid Okbah bersama rekan-rekannya yang berpose bersama Jokowi juga menjadi perbincangan publik.
Hingga memunculkan pertanyaan, bila Farid Okbah terkait terorisme, mengapa Jokowi mau mengundangnya di Istana?
Selain dikenal sebagai penceramah, Farid juga aktif di dunia politik lewat Partai Dakwah Rakyat Indonesia (PDRI) yang jabatannya sebagai Ketua Umum.
Ustaz Farid Okbah. Foto: Instagram/@faridokbah_official
Lewat akun Instagram @faridokbah_official dia mengunggah foto pertemuan dengan Jokowi pada pada 29 Juni 2020 lalu. Tampak ada 5 rekannya ikut dalam pertemuan itu, mereka mengenakan seragam PDRI dan mengapit Jokowi di tengah.
“Alhamdulillah, baru saja sebelum ashar hari ini, kami bertemu dengan Bapak Presiden Jokowi. Lalu kami meminta beliau agar segera mencabut RUU HIP,” tulis Farid di akun Instagramnya saat itu.
ADVERTISEMENT
Farid juga menuliskan 5 nasehat yang diberikan ke Presiden Jokowi dalam pertemuan itu.
“Dan menasehati Bapak Presiden 5 hal: 1. Tegakkan shalat dan kebenaran, 2. Tegakkan keadilan, 3. Pilih orang yang tepat, 4. Basmi korupsi, 5. Pemerataan ekonomi agar tidak terjadi kesenjangan,” tulis Farif di akun Instagramnya.
Sebelumnya, Ketua Tim Koalisi Advokasi Ulama dan Agama Islam Ismar Syamsuddin juga menyebut Farid pernah bertemu Jokowi.
“Beliau belum lama ini dipanggil Presiden Jokowi dan hadir datang ke sana walau banyak mungkin enggak mendukung, tapi beliau datang karena beliau mendahulukan ilmu bahwa bagaimana menyampaikan kebenaran di hadapan penguasa. Apalagi undangan, berarti kan apa itu namanya seorang teroris," kata Ismar dalam video jumpa pers seperti dikutip dalam pernyataan yang disiarkan dari akun Youtube MimbarTube, Selasa (16/11) malam.
ADVERTISEMENT