Motif Pelaku Bunuh Bunda Maya: Sakit Hati Sering Ditagih Utang Rp 1 Juta

4 November 2020 19:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jasad Bunda Maya, guru ngaji di Bogor yang ditemukan tewas di sumur berhasil dievakuasi. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Jasad Bunda Maya, guru ngaji di Bogor yang ditemukan tewas di sumur berhasil dievakuasi. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polisi akhirnya menangkap pelaku pembunuhan guru ngaji Athiqotul Mahya alias Bunda Maya (28) yang ditemukan tewas di sumur belakang rumahnya di Kampung Citatah Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
ADVERTISEMENT
Identitas pelaku adalah Kuntaryo, yang merupakan suami dari pembantu keluarga korban bernama Siti.
Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil mengatakan motif Kuntaryo membunuh Bunda Maya karena sakit hati. Bunda Maya, kata Vemil, sering menagih utang Kuntaryo sebesar Rp 1 juta. Tak dijelaskan sejak kapan dan untuk apa utang itu dipergunakan oleh Kuntaryo.
"Tersangka dekat sama korban jadi si tersangka tersebut dia pinjam uang senilai satu juta. Jarak rumah korban sama rumah pelaku itu cuman 100 meter," kata Vemil, di kantornya, Rabu (4/11).
Vemil mengungkapkan pembunuhan terjadi pada Minggu (1/11). Kuntaryo masuk melalui jendela rumah korban. Kuntaryo kemudian menyekap mulut Bunda Maya hingga terjatuh.
Pembunuh guru ngaji Bunda Maya ditangkap. Foto: Dok. Istimewa
"Pelaku lalu menginjak dan menendang bagian kepala dan leher korban hingga gigi bagian depan korban patah. Setelah korban sekarat, lalu pelaku memasukkan korban ke dalam sumur," katanya.
ADVERTISEMENT