Motif Pembunuh Sekeluarga di Maros: Sakit Hati Dikatai 'Anjing' dan 'Asu'

11 Desember 2023 11:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Andi alias Black (20 tahun) pembunuh sekeluarga di  Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulsel, ditangkap polisi. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Andi alias Black (20 tahun) pembunuh sekeluarga di Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulsel, ditangkap polisi. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kapolres Maros, AKBP Awaluddin sebut Andi alias Black (20), tega membunuh sekeluarga di wilayah Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulsel, karena didasari sakit hati.
ADVERTISEMENT
Tetapi, Awal tidak menyebut alasan Andi sakit hati sehingga tega menghabisi nyawa Makmur (53) dan anaknya, Abdillah Makmur (27).
"Jadi motifnya sakit hati. Itu dulu ya," kata Awal saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (10/12).
Sementara itu, berdasarkan data diperoleh, Andi dan korban ternyata saling kenal. Mereka kerap bertemu di sekitar rumah toko (ruko) korban.
Tapi dalam setiap pertemuan itu, membuat Andi tak nyaman. Sebab, pengusaha roti tersebut, kerap kali melontarkan perkataan yang tak mengenakkan. Andi dihina dengan kata-kata seperti "anjing", "kurang ajar" dan "asu".
Karena kerap dihina itu, membuat Andi menaruh dendam kepada keluarga tersebut. Sehingga, tepat Rabu dini hari (6/12), Andi masuk ke rumah korban lalu mengeksekusi mereka.
Makmur (53) dan anaknya, Abdillah Makmur (27) pun, tewas. Mereka ditemukan bersimbah darah di dalam rumahnya. Beruntung, anak perempuannya, Uswatun Hasanah selamat. Dia lah yang melapor ke keluarga dan polisi atas pembantaian sekeluarga ini.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Andi alias Black (20 tahun), ditangkap oleh personel gabungan dari Resmob Polda Sulsel bersama Polres Maros di poros Maros-Makassar, atau tepatnya jalan Taniaga, Sanggalea, Taroada, Turikale, Maros, Sulsel, pada Sabtu malam (9/12).
Dan hingga saat ini, terduga pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik di Polres Maros.