Motif Penculikan Anak di Pesanggrahan: Ingin Dijadikan Anak dan Adik

29 Juli 2020 14:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penculikan. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penculikan. Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dua pelaku penculikan anak di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, berhasil ditangkap polisi. Keduanya merupakan ibu dan anak berinisial P (17) dan N (48).
ADVERTISEMENT
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono menyebut motif penculikan ini karena keduanya ingin menjadikan korban sebagai adik dan anak. Menurut Budi, tersangka P selama ini merasa kesepian karena sudah tak memiliki saudara.
“Jadi untuk motif pengakuan dari tersangka yang sudah kita minta keterangan. Dari kedua orang tersangka yang kita minta keterangan. Dari P menyatakan bahwa yang bersangkutan karena tidak sudah punya saudara, karena kakaknya meninggal ya, jadi ingin mendapatkan saudara sehingga ada anak-anak dibawa,” kata Budi saat jumpa pers di Polres Jakarta Selatan, Rabu (29/7).
Jumpa pers kasus penculikan anak di Mapolres Metro Jakarta Selatan. Foto: Dok. Istimewa
Sementara tersangka N, lanjut Budi, mengaku ingin memiliki anak, karena merasa sudah tak bisa melahirkan anak lagi.
“Sedangkan N karena yang bersangkutan sebagai ibu tidak bisa melahirkan anak lagi merasa ya sudah ini kita jadikan anak lagi,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
“Jadi motifnya sementara itu yang kita gali dari keterangan awal tersangka setelah di-BAP. Jadi intinya ingin menguasai, ingin menjadikan adik atau menjadikan anak,” tambahnya.
Sebelumnya kabar terjadi penculikan di gang Palem Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Senin (27/7) tersebar melalui pesan singkat dan viral di media sosial.
Setelah mendapat laporan dari warga polisi pun bergerak menyelidikinya. Polisi bersama orang tua korban ikut mencari keberadaan Putri.