Motif Pria Curi Hand Sanitizer di TransJakarta: Obati Kaki yang Sakit
PerbesarADVERTISEMENT
Pria yang mencuri hand sanitizer di dalam bus TransJakarta telah diamankan di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, pada Minggu (24/1). Pria itu diamankan 2 petugas TransJakarta, Fikri Afif (PLH) dan Joko S (Petugas DKO), yang bertugas di rute Blok M-Kota (Koridor 1).
ADVERTISEMENT
Direktur Utama TransJakarta), Sardjono Jhony Tjitrokusumo, mengatakan motif pelaku mencuri hand sanitizer untuk digunakan sebagai obat pada kakinya yang sakit.
"Saat petugas menanyakan motif mencuri sebotol hand sanitizer, pelaku mengaku akan menggunakannya untuk pengobatan kakinya yang sakit," ujar Jhony, Senin (25/1).
Jhony menyatakan kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan. Pelaku juga sudah mengakui perbuatannya melalui surat pernyataan.
“Pelaku sudah membuat surat pernyataan resmi terkait kesalahannya. Selanjutnya sebagai efek jera, turut diberikan sanksi,” tutur Jhony tanpa menyebut sanksinya.
Imbas kejadian ini, pihak TransJakarta akan menambah personel keamanan secara mobile baik di halte dan bus.
Sebelumnya video aksi pria mencuri hand sanitizer tersebut terjadi pada Kamis (21/1). Dalam video itu, terlihat seorang penumpang mengenakan baju oranye terburu-buru memasukkan botol hand sanitizer ke dalam tas miliknya. Tak lama setelah itu penumpang yang mengenakan topi dan masker tersebut turun.
ADVERTISEMENT
Ia kemudian ditangkap berawal dari kecurigaan petugas TransJakarta, Fikri. Ketika itu, Fikri melihat orang mirip pelaku tengah menunggu bus di Halte Polda menuju Blok M. Pelaku saat itu mengenakan baju berwarna oranye, tas hitam, dan bertopi merah.
"Petugas DKO kami yang sedang berjaga dengan sigap langsung menangkap pelaku di penurunan Halte Blok M. Tentunya TransJakarta sangat mengapresiasi kesigapan kedua petugas kami tersebut,” tutupnya.
