news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Muhadjir: Kalau Tunggu 100% Siswa Divaksin, Enggak Buka Sekolah dan Pesantren

16 September 2021 10:20 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko PMK Muhadjir Effendy saat berkunjung ke daerah Gunungsitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Foto: Kemenko PMK
zoom-in-whitePerbesar
Menko PMK Muhadjir Effendy saat berkunjung ke daerah Gunungsitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Foto: Kemenko PMK
ADVERTISEMENT
Menko PMK Muhadjir Effendy meminta satuan pendidikan yang berada di wilayah PPKM level 1-3 untuk memulai proses pembelajaran tatap muka (PTM) sesegera mungkin. Imbauan ini wajib dilakukan sekolah-sekolah yang guru dan tenaga pendidiknya telah tervaksin 100 persen.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan Muhadjir saat memimpin Rapat Koordinasi Tingkat Menteri tentang Pelaksanaan PTM, Rabu (15/9) kemarin.
"Kalau sudah 100 persen tenaga pendidik tervaksin, maka wajib melaksanakan PTM. Tidak harus menunggu sampai 100 persen peserta didiknya divaksin. Saya rasa kalau menunggu hingga semua tuntas, enggak buka-buka itu sekolah, madrasah, dan pesantren" ujar Muhadjir dalam keterangan tertulisnya, Kamis (16/9).
Berdasarkan data Pusdatin Kemenkes, per 13 September 2021, diketahui baru sebanyak 62 persen atau 3,42 juta pendidik dan tenaga pendidik yang sudah menerima vaksinasi corona. Dari jumlah tersebut, 39 persen di antaranya sudah menerima penuh 2 dosis vaksin.
"Karena itu, Menko PMK memerintahkan Kemendikbudristek, Kemenag, Kemenkes, Pemda Kabupaten/Kota, Propinsi dan dinas-dinas terkait di daerah untuk berkolaborasi dalam mempercepat pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga pendidik," ucap Muhadjir.
ADVERTISEMENT
Sejumlah siswa mengenakan masker menghadiri Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SDN Pondok Labu 14 Pagi, Jakarta, Senin (30/8). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
"Setelah vaksinasi bagi tenaga pendidik selesai, maka siswa di atas 12 tahun hingga mahasiswa ini akan menjadi prioritas," imbuhnya.
Muhadjir pun meminta seluruh satuan pendidikan untuk segera menyelesaikan pengisian check list terkait kesiapan pelaksanaan PTM tiap-tiap sekolah.
Bila list tersebut rampung lebih cepat, maka Satgas COVID -19 di daerah bisa segera melakukan asesmen mengenai kesiapan sekolah dan madrasah untuk menyelenggarakan PTM. Aturan itu sejalan dengan SKB 4 Menteri tentang Pembelajaran di Masa Pandemi COVID-19.
"Asesmen kelayakan PTM harus selesai pada akhir September 2021 seiring dengan target kita selesai vaksinasi tenaga pendidik dan kependidikan pada akhir September 2021," tutup Muhadjir.
Dalam rapat koordinasi itu, hadir pula Menkes Budi Gunadi Sadikin, Mendikbudristek Nadiem Makarim, Menag Yaqut Cholil Qoumas, Menhub Budi Karya Sumadi, serta perwakilan Kemendagri dan Polri.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Muhadjir menargetkan pelaksanaan vaksinasi corona untuk tenaga pendidik harus sudah selesai pada akhir September. Hal itu dilakukan agar pelaksanaan PTM pun dapat segera dilakukan.