MUI soal Pengurus Masjid Larang Warga Bermasker Kutip Ayat Quran: Salah Memahami

3 Mei 2021 11:59 WIB
Ketua Komisi Dakwah MUI, Cholil Nafis. Foto: Fadjar Hadi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Komisi Dakwah MUI, Cholil Nafis. Foto: Fadjar Hadi/kumparan
ADVERTISEMENT
Pengurus masjid Al Amanah, Medan Satria, Kota Bekasi, membuat heboh publik karena mengusir warga yang memakai masker. Video ia bersama warga lainnya memarahi pria bermasker viral di media sosial.
ADVERTISEMENT
"Jangan pakai masker, jadi kita enggak ada perbedaan antara masjid dengan pasar," kata salah seorang pengurus masjid Al-Amanah.
Sambil mengucapkan Q.S Al Imran ayat 96, ia mengatakan masjid aman dan dilindungi Allah. Jadi, tidak perlu takut kalau tak pakai masker di masa pandemi corona.
"Orang yang ke masjid itu aman," kata pria berbaju kuning tersebut.
Lantas, apakah benar Q.S Al Imran ayat 96 isinya demikian?
Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis punya penjelasan.
"Itu salah memahami ayat al-Qur’an," kata KH Cholil kepada kumparan, Senin (3/5).
Berikut arti lengkap Q.S Al Alimran 96:
ADVERTISEMENT
Masjidil Haram pun Mewajibkan Jemaahnya Memakai Masker
Situasi pandemi COVID-19 tidak hanya terjadi di Indonesia, melainkan di seluruh dunia. Bahkan, Ka'bah yang merupakan tempat suci bagi umat Islam sempat ditutup untuk meredam penularan.
Saat ini, perlahan Ka'bah dan Masjidil Haram sudah mulai dibuka. Namun protokol kesehatan ketat diterapkan, jemaah harus jaga jarak dan memakai masker.
Sudah Damai
Pengurus masjid Al Amanah dan warga bermasker itu saat ini sudah berdamai. Polisi menjadi mediatornya.
Kapolsek Medan Satria, Kompol Agus Rahmat, mengatakan peristiwa ini bukan yang pertama kali terjadi. Sempat ada perbaikan dari pengurus masjid. Tapi, ternyata peristiwa serupa terjadi lagi.
"Waktu itu sudah ada perubahan, kemarin ada kejadian ini saya kaget juga dan pada saat itu saya langsung tegur," kata Agus saat dihubungi.
ADVERTISEMENT
Agus langsung memanggil kedua belah pihak. Pengurus masjid dan jemaah bernama Roni Octavianto akhirnya sepakat untuk berdamai.
"Saya mediasi kedua belah pihak," tambah Agus.
****
Saksikan video menarik di bawah ini: