news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

NasDem Optimistis Lolos ke DPR: Pileg 2014 Elektabilitas Hanya 1,5%

21 Maret 2019 13:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
ADVERTISEMENT
Survei Litbang Kompas memprediksi Partai NasDem tak lolos Parliamentary Threshold (PT) sebesar 4 persen karena elektabilitasnya 2,6 persen. Menyikapi itu, Sekjen NasDem Johnny Plate justru merasa optimistis partainya bisa lolos parlemen.
ADVERTISEMENT
Sebab, Johnny menyebut NasDem telah melakukan survei spasial di 80 dapil. Survei itu, menunjukkan kekuatan elektabilitas caleg partainya.
"Optimistis karena kami sudah punya kami melakukan survei spasial. Kami melakukan survei di 80 dapil dan kami sudah punya gambaran seperti apa kompetitif atau daya saing dari elektabilitas dari kekuatan elektabilitas dari para caleg," kata Johnny di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
Ia menargetkan dalam Pileg 2019, partainya tak memiliki dapil yang kosong. Ia merasa NasDem akan mendapatkan bonus dari sejumlah daerah yang menyumbang kekuatan elektabilitas.
"Seperti NTT misalnya, saya kira kami akan dapat bonus, bonusnya besar. Sumatera, Sumatera Utara akan ada bonus dan beberapa wilayah lainnya di Jawa. Kami sedang melakukan penetrasi untuk memastikan enggak ada dapil yang hilang," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, optimisme ditambah dengan pengalaman pada Pileg 2014. Saat itu, kata Johnny, elektabilitas NasDem hanya 1,5 persen. Akan tetapi hasilnya NasDem berhasil lolos ke DPR.
"(Tahun) 2014 NasDem itu di survei disampaikan bahwa elektabilitas NasDem 1,5 persen, hasilnya 6,7 persen. Jumlah suaranya sangat besar 8,4 juta, itu saya kira urutan ke 7-8 bukan ke 9-10. Sekarang kalau di atas 1.5 persen dengan basis infrastuktur partai yang lebih kuat dengan basis politisi yang sudah lebih kuat," ucap Johnny.
Wakil Presiden Jusuf Kalla memukul gong menandai penutupan Pekan Orientasi Caleg Partai NasDem (03/09/2018). Foto: Nadia Riso/kumparan
Litbang Kompas sebelumnya merilis hasil elektabilitas parpol yang bertarung di Pileg 2019. Hasilnya, hanya 6 dari 16 partai yang lolos parliamentary threshold (4 persen).
PDIP mencatatkan elektabilitas tertinggi dengan 26,9 persen. Partai Gerindra mengekor di peringkat kedua dengan 17 persen. Sementara itu, peringkat ketiga ditempati Golkar dengan 9,4 persen.
ADVERTISEMENT
PKB berada di peringkat empat dengan 6,8 persen. Demokrat menempati peringkat kelima dengan elektabilitas 4,6 persen. PKS menyusul dengan 4,5 persen di peringkat keenam.
Peringkat ketujuh ditempati PAN dengan elektabilitas 2,9 persen. PPP menyusul di peringkat kedelapan dengan 2,7 persen. Sementara itu NasDem ada di peringkat kesembilan dengan 2,6 persen.
Perindo berada di bawah NasDem dengan 1,5 persen. Hanura dan PSI ada di peringkat selanjutnya dengan elektabilitas yang sama yaitu 0,9 persen.
Partai Berkarya berada di peringkat 13 dengan 0,5 persen. Sementara itu, peringkat 14 ditempati PBB dengan 0,4 persen. Partai Garuda dan PKPI di posisi buncit dengan elektabilitas sama yaitu 0,2 persen.