Negara-negara di Eropa yang Lebih Korup dari Indonesia

24 September 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi korupsi Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi korupsi Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
Secara umum negara-negara di Eropa memiliki tingkat korupsi yang sangat rendah jika dibandingkan dengan negara-negara di benua lain. Kualitas pendidikan yang baik, pelayanan kesehatan yang memuaskan, sampai infrastruktur yang terdepan merupakan cerminan dari baiknya keuangan negara-negara tersebut dikelola.
ADVERTISEMENT
Meskipun begitu, ternyata masih ada negara-negara di Eropa yang pemerintahnya cukup korup, bahkan lebih korup dari Indonesia. Kebanyakan negara-negara ini adalah negara di Eropa Timur.
Tingkat korupsi suatu negara dapat diukur dengan menggunakan Corruption Perceptions Index (CPI). CPI dikeluarkan setiap tahun oleh sebuah organisasi yang berbasis di Berlin bernama Transparency International. CPI mendefinisikan korupsi sebagai penyalahgunaan kekuasaan publik untuk keuntungan pribadi. Negara-negara di dunia ini diberi nilai dari 0 sampai 100. Skor 100 berarti sangat bersih sementara 0 artinya sangat korup.
Pada 2018, Denmark menempati posisi pertama dari 180 negara sebagai negara terbersih di dunia dengan skor 88. Sementara Indonesia menempati urutan 89 dengan skor hanya 38. Berikut adalah negara-negara di Eropa yang memiliki performa lebih buruk dari Indonesia
ADVERTISEMENT
1. Makedonia Utara
Makedonia Utara ada di urutan 93 dengan skor 37. Lebih dari setengah warga negara ini percaya bahwa parlemen, kepolisian, pegawai negara, partai politik, dan pengadilan Makedonia Utara melakukan tindakan korupsi.
Demonstrasi di Makedonia. Foto: Reuters/Alexandros Avramidis
Menjalankan bisnis di negara ini juga susah. Para pelaku bisnis mengaku mereka perlu menyuap agar bisnisnya lancar.
2. Kosovo
Pemblokiran jalan di Desa Banje, Kosovo. Foto: Reuters/Laura Hasani
Kosovo ada di urutan yang sama dengan Makedonia Utara. Institusi terkorup di Kosovo adalah pengadilan yang diikuti dengan partai politik. Kegiatan bisnis di Kosovo juga terkena dampak korupsi terutama pada sektor gas, air, listrik, dan bea cukai.
3. Albania
Korupsi masih merupakan masalah yang besar dalam membangun bisnis di Albania. Meskipun kerangka hukum anti korupsi di Albania sebenarnya cukup baik, tapi penegakannya lemah dan hukuman pun masih cukup lunak. Albania menempati posisi 99 dengan skor 36.
ADVERTISEMENT
4. Moldova
Moldova memiliki skor 33 yang menempatkannya pada posisi ke 117. Pemerintah Moldova telah mengambil beberapa langkah untuk menghentikan korupsi beberapa tahun terakhir. Tuntutan terhadap koruptor juga semakin meningkat.
5. Ukraina
Ukraina adalah negara terkorup di Eropa dengan skor hanya 32 dan ada di posisi 120. Kegiatan korupsi tersebar luas di negara ini. Dalam sistem penilaian korupsi lainnya, Ernst & Young menempatkan Ukraina sebagai tiga besar negara terkorup di dunia bersama Colombia dan Brazil pada 2012.
Aksi protes penyerangan kapal di depan Kedutaan Rusia, Kiev, Ukraina. Foto: REUTERS/Gleb Garanich
Pada 2017, lembaga yang sama menempati Ukraina pada posisi ke-9 sebagai negara terkorup di dunia. Pada 2015, The Guardian menyebut Ukraina sebagai negara terkorup di Eropa.