Norwegia Berlakukan Karantina Selama 10 Hari Bagi Turis yang Datang dari Jerman

27 Agustus 2020 0:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak-anak di Norwegia kembali masuk sekolah. Foto: PIERRE-HENRY DESHAYES / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Anak-anak di Norwegia kembali masuk sekolah. Foto: PIERRE-HENRY DESHAYES / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Norwegia akan memberlakukan karantina selama 10 hari bagi terhadap semua orang yang datang dari Jerman dan Liechtenstein mulai 29 Agustus. Dilansir Reuters, kebijakan ini diberlakukan karena jumlah kasus COVID-19 di kedua negara itu meningkat.
ADVERTISEMENT
Kementerian Luar Negeri Norwegia mengatakan, kebijakan serupa juga akan diberlakukan bagi mereka yang datang dari dua wilayah di Swedia.
Untuk mencegah penularan lokal, Norwegia akan mengkarantina turis yang datang dari negara dengan jumlah lebih dari 20 kasus harian COVID-19 per 100.000 populasi selama 2 minggu terakhir.
Pengunjung menggunakan masker menunggu antrian masuk ke dalam toko sepeda di Sankt Augustin, Jerman. Foto: REUTERS / Wolfgang Rattay
Warga negara Norwegia juga diminta untuk tidak melakukan perjalanan ke negara-negara tersebut.
Dengan demikian, Norwegia melarang warganya melakukan perjalanan ke sejumlah negara Eropa termasuk Prancis, Inggris, Spanyol, Polandia, dan Swiss.
Meski demikian, perjalanan dari negara bebas karantina seperti Italia, Slovenia, Hongaria, Slovakia, Finlandia, dan negara-negara Baltik serta beberapa bagian dari Denmark dan Swedia masih diperbolehkan.
Sebelumnya, Norwegia melakukan pembatasan dengan memberlakukan karantina selama 10 hari bagi warganya yang baru tiba dari Spanyol mulai 25 Juli lalu. Kebijakan itu diambil karena khawatir akan munculnya gelombang dua COVID-19 dari mereka yang pulang liburan musim panas dari luar negeri.
ADVERTISEMENT