Nurmansjah Lubis Siap Jadi Wagub DKI: Tak Akan Ada Matahari Kembar

20 Januari 2020 17:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawagub DKI dari PKS, Nurmansjah Lubis, di DPP PKS, Senin (20/1). Foto: Muhammad Darisman/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cawagub DKI dari PKS, Nurmansjah Lubis, di DPP PKS, Senin (20/1). Foto: Muhammad Darisman/kumparan
ADVERTISEMENT
Riza Patria dari Gerindra, serta Nurmansjah Lubis dari PKS menjadi dua kandidat cawagub DKI Jakarta yang akan mendampingi Anies Baswedan. Nama Nurmansjah muncul setelah PKS membatalkan pencalonan Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto.
ADVERTISEMENT
Usai terpilih menjadi salah satu kandidat, Nurmansjah Lubis menyatakan kesiapannya untuk mendampingi Anies Baswedan.
“Banyak yang lebih baik dari saya, tapi kalau ditugasi partai, saya siap,” ujar Nurmansjah, di DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (20/1).
Ia optimistis, pengalaman yang dimilikinya bisa membantu Anies menjalankan roda kepemimpinan di ibu kota sebagai wagub DKI. Meski begitu, Nurmansjah mengaku akan mengikuti prosesnya dengan santai.
“Ya modal kan banyak, saya 12 tahun jadi auditor, kemudian 7 tahun jadi profesional direksi insurance di Malaysia. 10 tahun jadi anggota dewan, 3 tahun jadi tukang kopi, kurang satu, tukang batu,” ujarnya.
Cawagub DKI dari PKS, Nurmansjah Lubis, di DPP PKS, Senin (20/1). Foto: Muhammad Darisman/kumparan
“Ya kita bawa santai saja sesuai dengan jubir kita istilahnya kita bawa santai, DKI yang penting warga bahagia,” sambung Nurmansjah.
ADVERTISEMENT
Nurmansjah menegaskan apabila terpilih menjadi wagub DKI, ia akan sepenuhnya menyadari bahwa posisinya adalah orang nomor dua di DKI. Sehingga, tidak akan terjadi kepemimpinan ganda di DKI.
“Yang jelas Pak Anies, kalau saya nanti seandainya sebagai cawagub ya, sebagai pelayan Pak Anies kan, saya masak dapur. Jangan berharap menjadi matahari kembar. Megang mic, kita ngolah masakan di dapur,” pungkas Nurmansjah.