Oknum Polisi di Oku, Sumsel, Tembak Dua Anggota TNI

11 Juni 2019 10:57 WIB
Proses mediasi insiden penembakan di Oku, Sumatera Selatan. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Proses mediasi insiden penembakan di Oku, Sumatera Selatan. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Anggota Polsek BP Peliung Ogan Komering Ulu (Oku) Brigadir F menembak dua anggota TNI berinisial Pratu R dan Serda Y di salah satu pasar di Tanggul Bandar Jaya, Sumsel.
ADVERTISEMENT
Dari informasi yang diperoleh kumparan, Selasa (11/6), kasus berawal saat Serda Y dan Pratu R kembali ke salah satu toko di pasar itu untuk membayar buah yang sebelumnya belum sempat dibayar.
Saat itu, di lokasi ada Brigadir F yang bertanya dan berujung perdebatan. Dalam insiden itu, Brigadir F menembak kedua anggota TNI tersebut.
Serda Y mengalami luka tembak sehingga dilarikan ke rumah sakit oleh temannya, Pratu R. Pratu R dalam peristiwa itu tidak mengalami luka tembak.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi membenarkan insiden tersebut. Dia mengungkapkan peristiwa itu terjadi salah paham antar-kedua pihak soal pembayaran buah yang dijual di salah satu toko.
Ilustrasi penembakan. Foto: Pixabay
“Iya benar,” kata Supriadi kepada kumparan.
ADVERTISEMENT
Supriadi mengungkapkan, kasus tersebut telah diselesaikan dengan damai. Keduanya sepakat melakukan pertemuan di rumah keluarga anggota TNI yang tertembak pada Senin (10/6) malam.
“Jadi memang betul adanya kejadian tersebut namun tadi malam sudah dilakukan perdamaian antara kedua belah pihak dengan keluarga yang diikuti oleh Kapolres dan Dandim dan disepakati untuk berdamai dan tidak memperpanjang permasalahannya,” ujar Supriadi.
Serda Y mengalami luka tembak di bagian tangan dan bahu. Meski begitu, kondisinya sudah membaik.