Okupansi Rumah Sakit Corona Jakarta Turun Terus: Bed Isolasi 59%, ICU 61%
ADVERTISEMENT
Tren penambahan kasus harian Jakarta mulai mengalami penurunan. Sejalan dengan itu, okupansi rumah sakit penanganan corona di Jakarta juga ikut menurun.
ADVERTISEMENT
Dari data mingguan terbaru, pada 19 Oktober hingga 25 Oktober, okupansi tempat tidur isolasi pasien corona turun 3 persen menjadi 59 persen. Data sebelumnya mencatat okupansi tempat tidur isolasi di Jakarta di angka 62 persen.
Adapun jumlah tempat tidur isolasi di Jakarta ada 5.753 unit, dengan pasien yang dirawat pada periode itu sebanyak 3.383 orang.
Sedangkan okupansi tempat tidur ICU penanganan corona turun 4 persen dari pekan lalu menjadi 61 persen. Tempat tidur ICU corona sendiri tersedia sebanyak 783 unit.
Jumlah pasien corona yang dirawat di ICU pada pekan itu sebanyak 479 orang. Tempat tidur isolasi dan ICU untuk corona ini tersebar di 98 rumah sakit di Jakarta.
Sementara untuk jumlah testing mingguan pada 19-25 Oktober tercatat jumlah orang yang dites PCR ada sebanyak 67.891 orang. Dengan jumlah positif 6.215 orang.
Untuk tingkat kematian Jakarta sendiri per 25 Oktober turun ke 2,1 persen. Sementara tingkat kesembuhan naik jadi 86,0 persen.
ADVERTISEMENT
Tren penambahan kasus positif harian Jakarta sendiri mengalami penurunan. Sejak 17 Oktober, penambahan kasus harian Jakarta konsisten di bawah seribu kasus.