Once Mekel hingga Denny Cagur Nyaleg di PDIP

11 Mei 2023 12:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Musisi Once Mekel saat konferensi pers terkait Undang Undang hak cipta di kawasan Lebak Bulus, Jakarta, Jumat, (31/3/2023). Foto: Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Musisi Once Mekel saat konferensi pers terkait Undang Undang hak cipta di kawasan Lebak Bulus, Jakarta, Jumat, (31/3/2023). Foto: Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PDIP mendaftarkan bacaleg ke KPU RI pada Kamis (11/5). Sekjan PDIP Hasto Kristiyanto memastikan PDIP memenuhi keterwakilan perempuan sebagaimana syarat yang tertuang dalam UU nomor 7/2017 tentang Pemilihan Umum.
ADVERTISEMENT
“Komposisi dari 580 bakal calon, 380 caleg perempuan atau 33%,” kata Hasto kepada wartawan di kantor KPU, Jakarta, Kamis (11/5).
Hasto menyebut, sebagian anggota legislatif yang sebelumnya menjadi anggota legislatif juga ada yang didaftarkan lagi pada Pileg mendatang.
“Dari 580 calon anggota legislatif, sebagian besar yang dicalonkan tentu saja juga berasal dari anggota legislatif incumbent, itu ada 128, semuanya dilakukan evaluasi dan juga sebagian besar dicalonkan kembali, kecuali ada penugasan lain,” tuturnya.
Denny Cagur dan ibundanya. Foto: Instagram/@mamah.eny
Selain itu, Hasto juga menyebut beberapa artis ibu kota juga menjadi bacaleg dari partai berlambang banteng itu.
“Seniman dan artis selain figure incumbent seperti Rano Karno, Rieke Diah Pitaloka, Krisdayanti, Harvey Malaiholo, Yuniko Siahaan,” bebernya.
“Juga bergabung Once Mekel, Marcell Siahaan, Taufik Hidayat, Udjo, Denny Cagur, Tamara Geraldine, Sari Kuswoyo. Mengingat Koeaplus itu kan spirit nasionalisme patriotismenya luar biasa,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Hasto menyebut setiap kader yang dicalonkan sudah melalui tahap kaderisasi partai. Sehingga dapat melaksanakan tugas legislasi dengan baik.
“Seluruh proses penetapan bakal calon telah dilakukan dengan saksama secara demokratis dan juga terbuka serta menjaring dari tokoh-tokoh masyarakat dan tentu saja sebagai partai yang melakukan pelembagaan melalui pendidikan politik dan kaderisasi,” pungkasnya.