Orang Tua di Jerman Berhak Libur Kerja untuk Urus Anak dan Tetap Dibayar

20 Januari 2021 6:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ilustrasi ibu dan anak Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi ibu dan anak Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Seorang pekerja yang sedang sakit sehingga tidak mampu melakukan pekerjaannya memiliki hak untuk tidak masuk kerja untuk memulihkan kondisinya. Dalam masa cuti sakit tersebut, perusahaan tetap memiliki tanggung jawab untuk membayarkan upah pekerja sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam pasal 93 UU Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003.
ADVERTISEMENT
Izin tidak masuk kerja karena sakit adalah hal yang biasa. Namun bagaimana jika yang sakit adalah anak kita? Apakah kita punya hak untuk izin tidak masuk kerja karena ingin mengurus anak dan tetap dibayar? Biasanya, ketentuan mengenai hal ini berbeda-beda di setiap perusahaan.
Di Jerman, izin bekerja untuk mengurus anak yang sakit di bawah umur 12 tahun adalah hak orang tua yang diatur oleh hukum. Artinya, orang tua boleh tidak masuk kerja dan tetap dibayar selama anak sakit di rumah. Uang tersebut dibayarkan oleh asuransi kesehatan dan jumlahnya adalah 90% dari total gaji.
Jika anak yang sakit memiliki dua orang tua, masing-masing orang tua boleh izin mengurus anak hingga 20 hari. Jika anak tersebut hanya memiliki satu orang tua, orang tua tersebut dapat izin mengurus anak hingga 40 hari.
ADVERTISEMENT
Batas umur dan jumlah hari tersebut fleksibel. Jika anak memang sakit parah, orang tua boleh mengurus anak lebih lama dari 20 atau 40 hari tanpa harus takut kehilangan pemasukannya.
Ilustrasi lingkungan pekerjaan. Foto: Pixabay
Jika orang tua punya dua anak, masing-masing orang tua dapat mengambil cuti sampai 40 hari, atau total 80 hari untuk kedua orang tua atau single parent. Jika ada lebih dari dua anak, kedua orang tua dapat mengambil cuti total maksimal hingga 90 hari.
Untuk mengeklaim hak tersebut, orang tua hanya perlu mendapatkan surat dari dokter yang menerangkan bahwa mereka harus tinggal di rumah merawat anak yang sakit. Orang tua dan anak juga harus menjadi anggota dari asuransi kesehatan publik.
Lalu bagaimana peraturan ini diberlakukan selama pandemi COVID-19?
ADVERTISEMENT
Saat ini, Jerman sedang mengalami lockdown dalam skala besar yang mengakibatkan sekolah dan daycare harus tutup. Jika hal tersebut membuat orang tua harus mengurus anak di rumah, orang tua pun tetap berhak mengambil cuti dan mendapatkan upahnya meskipun anak sedang tidak sakit.
Bagaimana menurutmu? Apakah enak menjadi orang tua di Jerman?
Penulis: Daniel Chrisendo