Pakai Sabu, Tukang Ojek dan Sopir di Papua Ditangkap

23 Agustus 2020 19:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Sabu Foto: Ronny Muharman/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sabu Foto: Ronny Muharman/Antara
ADVERTISEMENT
Beberapa oknum tukang ojek dan sopir antarkabupaten di wilayah pegunungan Tengah Papua tertangkap menggunakan sabu. Mereka diduga menggunakan barang haram itu untuk meningkatkan fisik dalam mendukung aktivitas mereka.
ADVERTISEMENT
"Dari pengakuan tersangka MA dan MF, pelanggan mereka rata-rata adalah tukang ojek dan sopir. Mereka menggunakan narkoba untuk meningkatkan kekuatan fisiknya dalam melakukan pekerjaan sehari-hari," kata Kepala Satuan Narkoba Polres Jayawijaya, Iptu Fred Lamahan dilansir Antara, Minggu (23/8).
MA dan MF yang ditangkap dengan barang bukti sabu seberat 21,59 gram dan 7,27 gram, Ia mengaku memasarkan narkoba ke Kabupaten Lanny Jaya, Tolikara, Yalimo dan Puncak Jaya.
"Di mana kabupaten ini yang ada rekanan dari dua tersangka ini, selain mereka gunakan sendiri," katanya.
Ilustrasi polisi. Foto: ANTARA FOTO/Rahmad
Polisi masih terus melakukan pengembangan untuk mendapatkan tersangka lain yang menggunakan barang terlarang itu.
Dua tersangka membeli sabu dari Bangkalan Madura, Jawa dan dikirim melalui penerbangan ke Jayawijaya.
ADVERTISEMENT
"Tersangka mendapatkan sabu dari Madura dan hanya bertransaksi via telepon dan online sehingga dikirim ke Wamena," katanya.