Pakistan Marah Besar atas Serangan Iran: Akan Ada Konsekuensi Serius!

17 Januari 2024 15:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi serangan ke Pakistan. Foto: Akhtar Soomro/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi serangan ke Pakistan. Foto: Akhtar Soomro/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Iran menyerang wilayah Pakistan pada Rabu (17/1) dan menewaskan dua bocah. Pakistan naik pitam atas ulah tetangganya itu.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Pakistan menegaskan, serangan sama sekali tidak bisa diterima. Bahkan, serangan Iran dipandang Pakistan tak beralasan.
Belum ada komentar resmi dari Iran mengenai serangan ke Pakistan. Namun, kantor berita Nour News menyatakan serangan menghancurkan markas kelompok ekstrem Pakistan Jaish al-Adl.
Dibentuk pada 2012, Jaish al-Adl masuk daftar teroris oleh Iran. Mereka menyerang Iran beberapa tahun terakhir.
Serangan Iran ke Pakistan dilakukan sehari usai mereka menyerang Irak dan Suriah. Iran mengeklaim serangan ke wilayah Kurdi di Irak telah menghancurkan markas intelijen Israel, Mossad.
Terkait serangan di Pakistan, pemerintahan di Islamabad tidak mengungkap tempat di mana itu terjadi. Tetapi, media di Pakistan mengungkap serangan berlangsung di barat data Balochistan. Kedua negara berbagi perbatasan sepanjang 1.000 kilometer di sana.
ADVERTISEMENT
Beberapa jam sebelum serangan, sebenarnya plt PM Pakistan Anwar ul-Haq Kakar bertemu Menlu Iran Amir Abdollahian di sela World Economic Forum di Davos, Swiss. Belum ada laporan mengenai topik pembicaraan mereka.
Kemlu Pakistan setelah serangan melaporkan bahwa selain dua bocah, tiga remaja putri menderita luka.
"Pelanggaran kedaulatan Pakistan tidak bisa diterima dan akan menerima konsekuensi serius," ucap Kemlu Pakistan seperti dikutip AFP.
Demi menyampaikan protes resmi Pakistan memanggil diplomat Iran di Islamabad. Pertemuan dipakai untuk menyampaikan Iran sudah melakukan pelanggaran kedaulatan udara Pakistan tanpa dasar.