Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Pergi ke rumah sakit bukan pilihan di tengah wabah corona ini. Sebab, seperti namanya, RS merupakan tempat pertemuan orang-orang sakit—yang ingin berobat. Siapa sakit apa, siapa membawa virus apa, tak sepenuhnya bisa diketahui. Di tempat seperti ini, risiko penularan terhitung tinggi. Bila tak perlu-perlu amat, lebih baik hindari.
Namun bila kita mengalami sakit cukup parah yang tak dapat sembuh begitu saja dengan beristirahat di rumah, atau dengan membeli obat-obatan umum yang tersedia di pasaran, maka pergi ke rumah sakit tentu diperlukan.
Untuk itu, ada beberapa langkah yang perlu kita perhatikan agar terhindar dari paparan virus corona yang mungkin menyelinap di tempat-tempat tertentu di rumah sakit:
1. Buat janji dengan dokter terlebih dahulu
Banyak rumah saki t yang kini menyediakan sarana pendaftaran via chat, online atau apps. Membuat janji dengan dokter lewat fasilitas-fasilitas itu membuat waktu kita lebih efisien saat berobat. Tidak perlu menunggu terlalu lama di rumah sakit karena sudah mengetahui jadwal praktik dokter yang ingin dituju.
2. Memakai masker
Masker adalah alat perlindungan wajib karena ketika berada di ruang publik. Sebab, di mana saja kita bisa terkena droplet atau percikan dahak/bersin yang tak terlihat namun menempel pada permukaan berbagai benda.
Pemerintah RI pun telah meminta masyarakat untuk menggunakan masker ketika keluar rumah, apalagi bila ke rumah sakit yang risikonya lebih tinggi.
3. Hindari naik moda transportasi umum
Menggunakan transportasi umum, terutama saat kondisi sedang drop atau tidak fit, membuat kita lebih rentan terpapar virus. Transportasi umum yang ramai berpotensi menjadi lokasi transmisi virus.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )
****