Panglima TNI Terima Permohonan Jaminan Keamanan Kepala Negara Rusia di KTT G20
ADVERTISEMENT
Kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin menjadi salah satu momen paling yang paling ditunggu selama Presidensi KTT G20 di Bali pada 15-16 November 2022.
ADVERTISEMENT
Hal ini buntut perang Rusia-Ukraina yang terus memanas. Selain itu, Menlu Rusia Sergei Lavrov sempat walk out atau keluar dari pertemuan dengan para Menlu negara anggota G20 di Bali, Indonesia, pada Jumat (8/6).
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa belum bisa memastikan apakah Putin hadir di puncak KTT G20 hingga Senin (7/11) malam ini.
Namun, Andika mengaku sudah menerima permohonan jaminan keamanan kepala negara dari Rusia. Andika mengatakan, Indonesia berusaha memenuhi permohonan keamanan tersebut.
"Jadi seperti yang saya sampaikan tadi komunikasi dengan Secret Service Rusia sudah ada. Jadi di beberapa permintaan yang intinya dalam rangka menjamin keamanan kepala negaranya, kita berusaha untuk mengakomodir," kata Andika usai meninjau kesiapan pesawat terbang di Base Ops Lanud Ngurah Rai, Bali.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I (AP I), Faik Fahmi, mengatakan tim advance delegasi Rusia mengabarkan pesawat mereka akan mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Rusia membawa rombongan yang diangkut di 10 pesawat.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, Faik juga belum bisa memastikan apakah Presiden Rusia Vladimir Putin akan hadir sebagai salah satu rombongan delegasi Rusia di KTT G20 Bali. Dia mengatakan ada kemungkinan Putin diwakilkan oleh pejabat lain.
"Kalau dari sisi persiapannya, mereka sudah mempersiapkan diri, tapi masalah (Putin) hadir atau enggaknya kita belum tahu," kata Faik saat acara Rumpi BUMN, Senin (7/11).