Pantauan dari Daerah-daerah Aksi Demo Tolak Omnibus Law

8 Oktober 2020 15:26 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana unjuk rasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di Patung Kuda, Jakarta, Kamis (8/10).  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Suasana unjuk rasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di Patung Kuda, Jakarta, Kamis (8/10). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setelah DPR mengesahkan Omnibus Law UU Cipta Kerja, aksi demo terjadi di berbagai daerah. Mereka menuntut undang-undang itu dicabut atau direvisi.
ADVERTISEMENT
Pada Kamis (8/10), aksi terjadi di berbagai daerah meski tak digerakkan serentak. Berbagai elemen masyarakat seperti buruh dan mahasiswa turun ke jalan. Sayangnya ada sejumlah aksi yang disusupi hingga berujung ricuh.
Aksi unjuk rasa #GagalkanOmnimbusLaw di Bali. Foto: Denita Matondang/kumparan
Aksi ini juga berpotensi menjadi klaster penularan corona karena berkerumun dalam jumlah banyak.
Berikut pantauan aksi di berbagai daerah:
- Sumatera Utara: aksi sejak pukul 12.30 WIB di depan gedung DPRD Sumut ricuh.
- Kota Tanjungpinang, Kepri: mahasiswa merangsek, coba masuk kantor DPRD Kepri.
- Jambi: aksi sejak pagi. Kantor DPRD Kota Jambi kacanya dipecahkan, pelakunya 29 pelajar.
- Lampung: aksi pada Rabu (7/10) ricuh. Polisi masih mencari siapa saja pelaku yang terlibat.
-Jakarta: massa memanas di depan Istana, polisi tembakkan gas air mata.
ADVERTISEMENT
- Tangerang: rusuh di perbatasan Bitung Jaya, 1 orang ditangkap. Di Jalan Raya Daan Mogot, Batu Ceper, massa jebol barikade polisi, 1 mobil dirusak.
- Bogor: massa bakar ban di depan Istana Bogor. Polisi dan TNI jaga ketat Istana Bogor
- Depok: mahasiswa Gunadarma menyusup dari barikade polisi. Mereka juga melempari batu dan air mineral ke arah polisi
- Bekasi: mahasiswa blokir jalan
- Bandung: ricuh dan blokir jalan
- Kota Sukabumi: aksi di DPRD Kota Sukabumi, kelompok berpakaian hitam terobos barikade polisi. 69 orang diamankan.
- Kota Tegal: DPRD-nya digeruduk.
- Yogyakarta: ricuh. Massa lempar batu ke gedung DPRD DIY, polisi tembakkan gas air mata.
- Malang: massa merusak transportasi dan berbagai fasilitas umum, polisi tembakkan gas air mata.
ADVERTISEMENT
-Bali: massa lempar batu ke arah DPRD, polisi tembakkan gas air mata.
- Pontianak, kantor DPRD Kalbar jadi lautan manusia. Ricuh, gas air mata.
- Manado: jalan di depan gedung DPRD provinsi jadi lautan manusia. Meski hujan, semangat massa aksi tak berkurang.
- Ternate, Maluku Utara, juga, diawali salat jenazah dan kerandanya bertuliskan DPR. Sore ricuh, gas air mata.
- Kendari dari pagi mahasiswa tumpah ke jalan. Gas air mata, dsb.
- Kolaka Utara: Kantor DPRD Kolaka Utara diduduki mahasiswa.
-Gorontalo: demo ricuh. - Makassar: demo ricuh. Polisi dilempari molotov
- Kupang, NTT: nampak aman, kondisi hujan.
- Sukabumi, 8 mahasiswa dilarikan ke RS.
- Palu ricuh, 28 orang diamankan. Tolitoli juga ricuh, 8 mahasiswa diamankan.
ADVERTISEMENT
- Manokwari, Papua Barat: demo terkendali.