Pariwisata Bali Dibuka saat Pandemi Corona, Warga Padati Pantai Sanur
ADVERTISEMENT
Pemprov Bali telah membuka pariwisata bagi warga lokal dan turis domestik mulai Jumat (31/7) lalu meskipun jumlah kasus corona di Indonesia terus naik dan sudah melebihi angka 100 ribu. Pariwisata Bali dibuka dengan konsep adaptasi kebiasaan baru atau yang seringkali dikenal dengan istilah new normal .
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, Minggu (2/8), mulai pukul 07.00 WITA, sepanjang Pantai Sanur dipadati oleh warga dan sejumlah turis. Memanfaatkan pariwisata Bali yang sudah dibuka, anak-anak, anak muda, keluarga, pasangan atau individu memenuhi Pantai Sanur dengan beragam aktivitas.
Ada yang sekadar duduk beralaskan kain dan menikmati pemandangan pantai serta keriuhan pengunjung. Ada yang berenang, makan, hingga bersepeda mengelilingi jalur pantai .
Di Pantai Sanur, ada warga yang taat memakai masker saat bersantai. Tapi, ada pula yang tidak memakai masker, dan ada pula yang meski memakai masker tidak mengenakannya dengan tepat.
Diketahui, sebagian besar kasus positif corona di Bali merupakan kasus kontak erat tanpa gejala atau sering disebut dengan orang tanpa gejala (OTG).
Menurut Ketua Harian Satgas Percepatan Penangganan COVID-19 Bali Made Dewa Indra, satu-satu kunci untuk menekan penyebaran penyebaran corona adalah masyarakat. Masyarakat wajib menjalankan protokol kesehatan. Di antaranya memakai masker, mencuci tangan dan jaga jarak.
ADVERTISEMENT