Pariwisata di Lebak Kembali Dibuka, Kartu Vaksin Jadi Syarat untuk Pengunjung

25 Agustus 2021 20:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga melintas di jembatan gantung yang telah dibangun di Desa Banjar Irigasi, Lebak, Banten, Selasa (15/6/2021). Foto: Muhammad Bagus Khoirunas/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Warga melintas di jembatan gantung yang telah dibangun di Desa Banjar Irigasi, Lebak, Banten, Selasa (15/6/2021). Foto: Muhammad Bagus Khoirunas/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Destinasi wisata di Kabupaten Lebak kembali dibuka per 25 Agustus 2021. Pembukaan itu menyusul turunnya kasus corona dan masuknya Kabupaten Lebak ke wilayah PPKM Level 2.
ADVERTISEMENT
Lokasi wisata yang telah dibuka di antaranya adalah Negeri di Atas Awan, Seba Baduy, dan Pantai Sawarna.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak Imam Rismahayadi mengatakan pembukaan itu berdasarkan Instruksi Bupati Lebak No. 17 Tahun 2021 tentang PPKM Level 2 Kabupaten Lebak.
"Sudah bisa dibuka. Karena kita juga sudah masuk level 2 dan angka terkonfirmasi positif juga sudah mulai landai," ujar Imam, Rabu (25/8).
Untuk itu, ia meminta pelaku wisata untuk memperketat pelaksanaan protokol kesehatan (prokes). Dalam pembukaan ini, jumlah pengunjung dibatasi maksimal 50 persen dari kapasitas normal.
"Ya tentu kita tidak ingin ada tempat wisata yang membandel, dan tidak mentaati prokes yang ada. Kita akan pantau terus, dan apabila ada yang melanggar maka kita akan beri sanksi nantinya," ungkapnya.
ADVERTISEMENT

Kartu vaksin jadi syarat

Sementara itu, Kepala Bidang Destinasi Wisata Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak Luli Agustina menambahkan pengunjung diminta menunjukkan bukti vaksinasi corona.
"Jadi kita sudah membuka kembali destinasi wisata. Akan tetapi, untuk pelonggaran kali ini bagi para pengunjung yang akan datang harus wajib menunjukkan surat vaksinasi tahap pertama," kata Luli.
Ia menegaskan aturan itu berlaku baik untuk wisatawan lokal maupun dari luar negeri. Pengunjung yang tidak membawa dokumen vaksin diminta untuk pulang.
"Iya kalau nanti ada wisatawan yang datang tetapi tidak membawa surat vaksin, maka pengawasan kita ketat. Akan kita kembalikan ke tempat asalnya," ujarnya.
Selain itu, pihaknya akan menurunkan alat test GeNose di sejumlah destinasi wisata Kabupaten Lebak yang kerap ramai dikunjungi oleh para wisatawan.
ADVERTISEMENT