Pasar di Denpasar Terapkan Belanja Online demi Cegah Corona, Bisa Lewat Gojek

Suasana Pasar Badung, Bali. Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

Pasar Phula Kerta dan Pasar Badung di Kota Denpasar, Bali, melayani jasa belanja online, sehingga masyarakat tak perlu pergi ke pasar di tengah pandemi virus corona.

Kasubag Humas dan Protokol Kota Denpasar, Dewa Gede Rai, mengatakan, sistem itu diterapkan untuk menekan penyebaran virus corona.

"Dan akan segera menyusul seluruh pasar desa atau tradisional yang ada di Kota Denpasar," kata Rai saat dihubungi, Rabu (1/4).

Suasana Pasar Badung, Bali. Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

Rai mengatakan, masyarakat yang biasa berbelanja di Pasar Badung dapat memanfaatkan aplikasi Go Shop pada Gojek. Sementara, di Pasar Phula Keri, masyarakat dapat berbelanja melalui aplikasi e-semeton yang bisa diunduh di play store.

Proses pembelian juga mengikuti protokol kesehatan COVID-19. Setiap driver yang masuk ke pasar akan disemprot dengan cairan disinfektan dan diberi hand sanitizer. Sementara para pedagang mengenakan masker dan sarung tangan.

Ilustrasi belanja di pasar Foto: Shutterstock

Selain itu, Dewa mengatakan, sejumlah toko eceran juga telah menerapkan belanja kebutuhan pokok melalui pesan WhatsApp. Salah satunya, ada di BUMDes Kerta Utama, Desa Kesiman Kertalangu.

"Masyarakat yang membutuhkan sembako, seperti beras, minyak, gula maupun bumbu-bumbuan tinggal dipesan lewat WA kepada pegawai BUMDes. Barang yang dipesan akan langsung diantar ke rumah warga sehingga dapat mengurangi kerumunan warga saat berbelanja seperti di pasar," kata dia.

Sistem belanja online di pasar ini sebelumnya sudah dilakukan di Jakarta. Pemprov DKI melalui Perumda Pasar Jaya membuat program belanja online atau jarak jauh di 87 pasar. Sehingga masyarakat tak perlu repot-repot datang ke pasar dan dapat menekan penyebaran virus corona.

-----------------------------------

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!