news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pasokan Vaksin COVID-19 Terbatas, Jepang Tunda Vaksinasi Lansia

22 Februari 2021 10:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vaksinasi COVID-19 untuk tenaga medis di Jepang, Rabu (17/2/2021). Foto: Pool via Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Vaksinasi COVID-19 untuk tenaga medis di Jepang, Rabu (17/2/2021). Foto: Pool via Reuters
ADVERTISEMENT
Jepang akan menerima vaksin COVID-19 dalam jumlah terbatas pada awal program vaksinasinya. Akibatnya, distribusi vaksin kepada lansia akan tertunda dan dilakukan secara bertahap.
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters, vaksin COVID-19 yang akan digunakan Jepang, Pfizer, telah meningkatkan produksinya di Eropa. Namun, peningkatan produksi itu kemungkinan tidak akan menjangkau Jepang hingga bulan Mei 2021.
“Kami ingin memulai vaksinasi untuk lansia pada bulan April. Namun sayangnya jumlah dosis yang dialokasikan untuk mereka pada bulan tersebut akan sangat terbatas, jadi kami akan memulainya secara perlahan,” kata Taro Kono, Menteri Reformasi Administrasi, yang juga penanggung jawab program vaksinasi Jepang.
Taro Kono saat menjabat Menhan sebelum menjabat Menteri Reformasi Administrasi. Foto: Twitter/@konotaromp
Sejauh ini, Jepang telah melakukan negosiasi untuk mendapatkan sebanyak lebih dari 500 juta dosis vaksin COVID-19. Namun, regulator dalam negeri hanya menyetujui satu vaksin, yaitu Pfizer dan hanya bergantung pada pasokan impor yang terbatas karena terhambat produksi dan kontrol ekspor.
Tahun ini, Jepang telah sepakat untuk mendapatkan 144 juta dosis vaksin dari Pfizer. Pengiriman kedua diperkirakan akan tiba pada hari Minggu (28/2) untuk sekitar 450 ribu dosis vaksin.
Seorang peserta yang berpura-pura menerima suntikan vaksin penyakit coronavirus di gym kampus di Kawasaki, selatan Tokyo, Jepang. Foto: Kim Kyung-Hoon/Reuters
Menteri Kono sempat menolak untuk memberikan batas waktu yang pasti soal kapan vaksin akan tiba dan didistribusikan. Meskipun begitu, pemerintah berjanji akan mengamankan dosis yang cukup untuk 126 juta warga Jepang di bulan Juni 2021.
ADVERTISEMENT
Program vaksinasi Jepang sebelumnya telah dilakukan minggu lalu dengan pendistribusian dilakukan kepada para tenaga medis. Saat ini Jepang telah mencatat sebanyak 424 ribu kasus positif corona dengan angka kematian sebesar 7.438 orang.