Pasukan Oranye Dibegal di Kelapa Gading, Tangan Dibacok Senjata Tajam

22 Februari 2022 12:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Begal dan Rampok Foto: Muhammad Faisal Nu'man
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Begal dan Rampok Foto: Muhammad Faisal Nu'man
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) berinisial AP (38) dibegal di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Salah satu Pasukan Oranye itu dibegal pada Selasa (22/2) sekitar pukul 04.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Kelapa Gading Kompol Rio M.L. Tobing mengatakan, akibat kejadian itu, korban mengalami luka di tangannya akibat sabetan senjata tajam pelaku.
"Korban mengalami luka sobek akibat sajam pada bagian telapak kiri tangan kanan sepanjang kurang lebih 10 cm," ujar Rio lewat keterangan tertulisnya, Selasa (22/2).
Rio mengatakan, kejadian itu bermula ketika saat korban hendak berangkat bekerja. Ia tengah melintas di Jalan Boulevard Timur.
"Tepatnya depan RS Gading Pluit dengan menggunakan motor, sedangkan pelaku dari arah berlawanan dari Pintu I Pegangsaan Dua. Selanjutnya para pelaku berusaha mendekati korban dan terjadi kejar-kejaran hingga di TKP," tambahnya.
Seorang Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) dibegal di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (22/2). Foto: Dok. Istimewa
Pelaku yang berjumlah 4 orang dengan menumpangi 2 motor itu pun berhasil menghentikan laju sepeda motor korban dan langsung menyabetnya dengan senjata tajam.
ADVERTISEMENT
"Korban berhenti dan terduduk berusaha menangkis sabetan sajam pelaku dengan menggunakan helm, namun mengenai pinggiran telapak tangan sebelah kiri," jelas Rio.
Beruntung tak ada barang korban yang diambil pelaku. Korban pun mengalami luka, kini ia tengah menjalani perawatan di RS Koja.
Kini polisi tengah menyelidiki kasus tersebut untuk mengungkap para pelaku.