PBNU Puji Menlu Retno: Tak Pernah Jenuh Bela Hak Warga Palestina

11 Februari 2020 13:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menlu Retno Marsudi saat bertemu Ketua PBNU Said Aqiel Siradj di Kantor PBNU Jakarta, Selasa (11/2).  Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menlu Retno Marsudi saat bertemu Ketua PBNU Said Aqiel Siradj di Kantor PBNU Jakarta, Selasa (11/2). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengapresiasi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan jajaran pemerintah yang terus menunjukkan solidaritas kepada sesama negara muslim, khususnya Palestina.
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj, mengungapkan Indonesia sebagai Dewan Keamanan PBB selalu memperjuangkan nasib Palestina di dunia Internasional.
"PBNU mengapresiasi Bu Retno Marsudi yang Menlu RI sekarang jadi Dewan Keamanan PBB, yang terus-menerus tidak pernah berhenti, jenuh dan surut membela hak warga Palestina. Bahwa hak Palestina harus kita bela kita perjuangkan," kata Said di Kantor PBNU, Kramat, Jakarta Pusat, pada Selasa (11/2).
Menlu Retno Marsudi (kiri) bertemu Ketua PBNU Said Aqiel Siradj di Kantor PBNU Jakarta, Selasa (11/2). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Said menjelaskan, perjuangan Palestina perlu dibarengi dengan galangan dukungan dan bersatunya negara-negara Arab. Bahkan, ia menyebut kekuatan ini lebih ampuh daripada embargo minyak kepada ke Israel.
"Paling pokok adalah negara Arab bersatu dulu, bukan embargo minyak. Yang ampuh adalah persatuan kesatuan negara Arab," jelas Said Aqil.
Sementara itu, Retno juga meyakinkan PBNU bahwa mereka akan terus berjuang untuk Palestina. Sikap Indonesia dalam membantu Palestina adalah bentuk konsistensi sikap internasional Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Jadi intinya kita akan konsisten, kita akan terus berjuang bersama Palestina. Dan apresiasi temen-temen PBNU untuk terus berjuang membentengi dan berjuang dengan Palestina, tapi ini perjuangan besar perlu kesatuan di antara kita untuk perjuangan palestina," tutup Retno.