PD Pasar Jaya Bagikan 80 Ribu Face Shield ke Pedagang agar Transaksi Aman

Sudarmi, pedagang gudeg di Jalan Urip Sumoharjo, Kota Yogyakarta, mengenakan face shield serta masker ketika melayani pembeli. Foto: Arfiansyah Panji/kumparan

Pasar di Jakarta akhirnya kembali beraktivitas setelah 2 bulan dibatasi. Namun ada protokol kesehatan yang wajib diterapkan para pedagang dan pembeli.

Para pedagang diwajibkan menggunakan masker, face shield, hingga sarung tangan. Dirut PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin mengatakan, face shield disediakan oleh PD Pasar Jaya bagi pasar yang ada di bawah naungannya.

"Itu disiapkan oleh Perumda Pasar Jaya. Jadi ini instruksi Pak Gubernur enggak main-main gitu ya. Sehingga kami membuat sebuah budgeting khusus untuk menjaga pasar ini tidak menjadi pusat atau tempat penyebaran COVID-19," kata Arief saat memantau Pasar Tanah Abang, Senin (16/5).

Dia mengatakan, saat ini sekitar 80 ribu face shield yang diberikan kepada para pedagang. Angka ini akan terus ditambah.

"Jadi ini kita distribusikan 80 ribu face shield ke seluruh pedagang. Nanti kita tambah lagi, agar benar-benar maksimal dipakai sama pedagang," ujarnya.

Pedagang menggunakan faceshield mengikuti protokol kesehatan selama berjualan di Pasar Tanah Abang Blok A Pintu Timur, Senin (15/6). Foto: Livia Kristianti/ANTARA

Dengan penggunaan face shield, diharapkan pedagang bisa melayani pembeli dengan aman. Namun face shield yang diberikan Pasar Jaya ini tak boleh dibawa pulang oleh pedagang dan harus dipakai setiap hari selama transaksi jual-beli.

Pedagang merapihkan dagangannya menjelang pembukaan Pasar Tanah Abang di Jakarta, Kamis (11/6). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO

"Sekali lagi saya minta sama para pedagang, masker sudah kita berikan kepada pedagang gitu ya, gratis. Face shield juga tolong digunakan. Sehingga kemudian kita bisa tetap benar-benar supaya pasar tradisional pelan-pelan mulai bergerak," tuturnya.

"Ini sengaja kita kasih stiker karena ini inventarisnya Pasar Jaya, jadi pedagang enggak boleh bawa pulang dan taruh di kios kalau dia mau tutup. Ini supaya kemudian mereka setiap hari gunakan," tambahnya.

******

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona