PDIP Gembira NasDem Umumkan Dukung Anies di Pilgub Jakarta

23 Juli 2024 13:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Sekjen Bidang Komunikasi PDIP, Adian Yunus Yusak Napitupulu sebelum acara pelatihan nasional tim pemenangan Pilkada 2024 di Hotel Seruni, Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7/2024). Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Sekjen Bidang Komunikasi PDIP, Adian Yunus Yusak Napitupulu sebelum acara pelatihan nasional tim pemenangan Pilkada 2024 di Hotel Seruni, Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7/2024). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wasekjen Bidang Komunikasi PDIP Adian Napitupulu menanggapi dukungan NasDem untuk Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Dengan dukungan tersebut, kini Anies sudah mengamankan tiket berlaga di kontestasi tersebut.
ADVERTISEMENT
NasDem memiliki 11 kursi di DPRD, partai lainnya yang sudah mendukung Anies, PKS, memiliki 18 kursi. Ini sudah cukup untuk Anies berlayar karena batas minimal mengajukan calon di Jakarta adalah 22 kursi.
“Ada Pak Anies maju, kita gembira,” kata Adian sebelum acara pelatihan nasional calon kepala daerah PDIP di Hotel Seruni, Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/7).
“Semua tokoh-tokoh bangsa yang maju dalam pilkada di kabupaten/kota, gubernur harus kita sambut dengan riang gembira dari partai mana pun,” imbuhnya.
Adian berpendapat, Anies adalah tokoh bangsa yang patut dihargai. Dengan didukungnya Anies, lanjut Adian, Indonesia tidak kekurangan calon pemimpin berkualitas.
Meski begitu, Adian juga mengungkapkan bahwa partainya tidak akan terpengaruh oleh sikap-sikap dari parpol atau koalisi parpol lain, khususnya Koalisi Indonesia Maju (KIM). Menurutnya, sikap PDIP akan ditentukan setelah rekomendasi diberikan.
NasDem resmi usung Anies Baswedan sebagai bakal cagub DKI Jakarta dari NasDem, Senin (22/7/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan
“Kita tidak akan terpengaruh sama pernyataan siapa-siapa, kita hanya akan bisa berpengaruh ketika rakyat memintanya,” ungkap eksponen 98 ini.
ADVERTISEMENT
“Permintaan KIM tak akan berpengaruh sama kita, tapi kalau permintaan rakyat, pasti kita ikuti,” tutup dia.
Sebelumnya, NasDem telah resmi mendukung Anies di Pilgub Jakarta. Artinya, PKS dan NasDem berkoalisi ini sudah memenuhi syarat ambang batas minimal pencalonan 20 persen.
Meski begitu, nama wakil Anies hingga saat ini masih belum bulat. NasDem menyerahkan kepada Anies, sementara PKS tetap memberikan dukungan kepada Sohibul Iman.
Sementara dari kubu PDIP, nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok digadang-gadang bakal diusung. Terlebih, hasil survei terbaru elektabilitasnya berbeda tipis dengan Anies.