PDIP soal Siapkan Andika di Pilgub Jateng: Kita Bukan Mau Adu Antar Institusi

Andika Perkasa hadir pada Rakernas V PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Jumat (24/5/2024). Foto: YouTube/PDI Perjuangan

Ketua Bappilu PDIP, Bambang Wuryanto, diminta tanggapan terkait Andika Perkasa yang dipersiapkan maju di Pilgub Jawa Tengah. Jika benar Andika maju, kemungkinan ia akan menghadapi Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi.

Pertarungan Andika dan Luthfi di Jateng menuai ragam tanggapan. Ada sebagaian pihak khawatir karena bisa merembet antar institusi.

Andika Perkasa yang kini kader PDIP adalah eks prajurit TNI sekaligus mantan Panglima TNI. Sementara Luthfi merupakan prajurit aktif Polri. Namun, jika nanti maju, Luthfi sudah harus mundur dari jabatan dan pensiun dini.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menghadiri konpers kasus pengasuh Ponpes di Batang perkosa 11 santriwati di Polres Batang. Foto: Humas Polda Jateng

Pacul menjelaskan, jika benar Andika nanti maju, dirinya sependapat dengan pernyataan Wasekjen PDIP Utut Adianto. Tidak ada maksud untuk mengadu antar institusi TNI dan Polri.

"Ya Pak Andika ini bukan berarti mengadu antar institusi ya, tapi Pak Andika saya kira betul Pak Utut ya, memberikan rasa aman bagi kawan kawan kader di Jawa Tengah," kata Pacul kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/7).

Ketua Komisi III DPR ini tak menampik nama Andika masih dikaji dan berasal dari usulan grassroot. Namun apakah Andika maju atau tidak, akan diputuskan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Kalau soal persiapan yang sedang dilakukan itu adalah yang berkembang di Jateng. Yang berkembang di Jateng itu lah yang kita laporkan pada pusat," ucap Pacul.

"Kalau nanti kemudian pusat, kan haknya di DPP, Bu Ketum, nanti kalau kemudian sudah diluncurkan paslonnya ya kita siap," tambah dia.

Ketua DPW PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan

Pacul menegaskan, siapa pun calon yang diputuskan Megawati, kader PDIP akan tegak lurus dan bekerja keras untuk memenangkan calon tersebut.

"Tapi kita mengalir aja. Tapi bahwa persiapan lapangan tentu sudah kami lakukan. Siapa pun nanti paslonnya, kita akan kerjakan," ucap Pacul.