Pembangunan MRT Fase 2A Dipastikan Tak Ganggu Lalin di Jalan Utama

17 Februari 2020 11:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di acara Penandatanganan kontrak kerja sama pembangunan MRT Fase 2 di Stasiun MRT  Bundaran HI. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di acara Penandatanganan kontrak kerja sama pembangunan MRT Fase 2 di Stasiun MRT Bundaran HI. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
MRT Fase 2A akan dimulai pada Maret 2020. Dalam pembangunannya, MRT akan membangun stasiun baru di Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota.
ADVERTISEMENT
Dirut MRT Jakarta, William P. Sabandar, menyebut dalam Fase 2, pembangunan sebisa mungkin dirancang agar tak mengganggu lalu lintas. Sehingga tak ada lagi kemacetan maupun gangguan yang ditimbulkan dari pembangunan MRT Fase 2.
"Fase 1 kemarin kalau dilihat pengerjaan kemarin di sepanjang Jalan Sudirman itu kita seperti huruf S, ya, ular, ya. Jadi ke sini-sini menimbulkan ketidaknyamanan, banyak sekali harga yang kita bayar dengan kondisi seperti itu. Belajar dari situasi itu maka Fase II itu kita hindari," jelas William di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Senin (17/2).
Dirut MRT William Sabandar memberi sambutan di acara Penandatanganan kontrak kerja sama pembangunan MRT Fase 2 di Stasiun MRT Bundaran HI. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Dia memastikan pihaknya akan meminimalisasi gangguan yang timbul akibat pembangunan MRT. Jika ada rekayasa lalu lintas, MRT akan segera menginfokan kepada publik.
"Fase ke II ini direncanakan mulai dari Bundaran HI sampai ke Kota, nanti jalan akan tetap jalan utama tidak kita akan ganggu gitu, ya," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Misalnya di kawasan Medan Merdeka Barat yang akan dibangun stasiun MRT Monas serta lintasannya. Wiliam akan mengusahakan untuk meminimalisir pengalihan lalu lintas di kawasan tersebut.
"Di kawasan Medan Merdeka Barat itu juga seminimal mungkin proses di mana traffic defense, kita akan lakukan. Ini upaya-upaya yang kita lakukan supaya nanti akan sosialisasi edukasi yang lebih lengkap yang kita akan sampaikan kepada masyarakat saat pembangunan ini berjalan," jelasnya.
Pembangunan konstruksi Mass Rapid Transit (MRT). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Selain itu, di Sungai Ciliwung, juga akan disediakan deck. Sehingga, meski ada pembangunan MRT, kendaraan akan dapat tetap melintas melalui deck.
"Di atas Sungai Ciliwung itu kita akan tempatkan deck sehingga walaupun kita bekerja, di sisi jalan Gajah Mada, tetapi kendaraan itu akan tetap berjalan di atas jalan deck kali Ciliwung," terangnya.
ADVERTISEMENT
Adapun Fase 2A dibagi menjadi tiga lingkup, yaitu CP201 membentang dari Thamrin ke Monas, ada CP202 yaitu Harmoni, Sawah Besar, dan Mangga Besar. Sementara di CP203, dari Glodok dan Kota. Sedangkan Fase 2B bakal dilanjutkan pembangunannya dari Kota ke Ancol Barat.