news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pemda DIY Sebut Sejumlah Warga Mengeluh saat Pembatasan Kegiatan Masyarakat

14 Januari 2021 15:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji.
 Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) menerapkan kebijakan Kebijakan Pengetatan Secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PSTKM) sejak 11 Januari 2021 hingga 25 Januari 2021.
ADVERTISEMENT
Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji menilai sejauh ini masyarakat menjalankan kebijakan ini dengan disiplin. Meski beberapa masyarakat ada yang mengeluh tidak bisa berjualan di malam hari, mereka tetap tertib melaksanakan kebijakan ini.
"Dari hasil laporan, kami terima laporan Satpol PP dari hari ke hari kedisiplinan masyarakat nampak makin baik. Memang ada beberapa yang mengeluh karena tidak bisa berjualan malam hari mereka tetap melaksanakan," ujar Aji usai kick off vaksinasi di Kepatihan Pemda DIY, Kamis (10/1).
Lanjutnya, efek dari kebijakan ini tidak bisa dilihat secara instan tetapi setelah selang dua minggu. Harapan Aji setelah dua minggu kebijakan itu selesai, penurunan kasus corona di DIY akan tampak.
"Sehingga harapan saya dengan kedisiplinan ini maka dapat kita lihat penurunan angka penurunan COVID-19. Sekarang belum bisa dilihat paling tidak dua minggu setelah berlangsung PSTKM," katanya.
ADVERTISEMENT
Selain pengetatan kegiatan masyarakat, salah satu cara untuk mencegah penyebaran COVID-19 dengan vaksinasi. Aji yang hari ini divaksin pun berharap masyarakat turut percaya dengan vaksinasi.
"Kita vaksin pertama tidak merasakan keluhan apa-apa. Nanti masyarakat yang akan melaksanakan vaksinasi harapannya percaya diri saja tidak ada masalah apa-apa," katanya.