Pemda Minta Polisi Usut Aksi Balap Liar Mobil di Underpass Bandara YIA

18 Februari 2020 12:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Underpass Bandara Yogyakarta International Airport, Kulon Progo.
 Foto: Dok. Kementerian PUPR
zoom-in-whitePerbesar
Underpass Bandara Yogyakarta International Airport, Kulon Progo. Foto: Dok. Kementerian PUPR
ADVERTISEMENT
Media sosial Twitter dihebohkan dengan video balap liar yang diduga dilakukan di underpass Yogyakarta International Airport (YIA) atau Bandara International Yogyakarta. Dalam video berdurasi 30 detik itu tampak dua mobil sedan putih saling beradu cepat.
ADVERTISEMENT
Menanggapi insiden itu, Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji mengaku belum mendapat informasi kebenaran peristiwa itu. Namun jika video itu benar, ia menegaskan balapan seperti itu tidak diperbolehkan.
"Saya belum dapat beritanya (kebenarannya). Tapi kalau memang betul kan enggak boleh itu, jalan umum. Sehingga kalau sampai ada yang kebut-kebutan kan berbahaya bagi masyarakat," kata Aji saat dihubungi, Selasa (18/2).
Aji menjelaskan sudah ada tempat latihan khusus bagi mereka yang ingin menyalurkan hobinya balapan. Bukan di jalanan umum seperti dalam video itu.
"Oleh karena itu kalau memang betul itu dipakai kebut-kebutan sebaiknya jangan. Kecuali membahayakan diri sendiri juga membahayakan orang lain, pengguna jalan yang lain apalagi itu di terowongan. Suasananya kan gelap," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Pemda DIY juga meminta Polres Kulon Progo untuk segera menangani kasus ini. "Itu kalau itu sudah menjadi berita viral tadi ya tentu pihak kepolisian setempat menangani kalau di sana ya Polres Kulon Progo," pungkasnya.
Sebelumnya, Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah DIY Kementerian PUPR, Sidik Hidayat mengaku pihaknya baru tahu informasi ini dari awak media.
"Kami cek dulu. Saya malah baru dengar. Kami koordinasikan dulu ya," kata Sidik.
Sidik menjelaskan di underpass terpanjang di Indonesia yang mencapai 1,4 km itu sudah ada CCTV. Dia juga akan mengecek CCTV untuk mengetahui kebenaran video viral itu.
"Di situ ada CCTV mas. Ya nanti kita akan cek CCTV. Nanti akan saya kabari (perkembangannya)," tuturnya.
ADVERTISEMENT