Pemkab Jepara Masih Tunggu Hasil WGS Deteksi Varian Baru Corona

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sidak ke RSUD Kartini Jepara. Foto: Dok. Istimewa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara masih menunggu hasil whole genome sequencing (WGS) untuk mendeteksi varian baru corona di tengah melonjaknya kasus COVID-19 di kota ukir itu.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Kabupaten Jepara Muh Ali mengatakan, pihaknya telah mengirimkan 6 sampel warganya untuk diperiksa lebih lanjut.

"Sudah kami kirimkan 6 sampel sejak dua minggu lalu. Tapi hasilnya belum keluar," ujar Ali kepada kumparan, Kamis (17/6).

"Belum bisa dipastikan sebelum ada hasil yang keluar," tegas dia.

RSUD RA Kartini Jepara . Foto: Facebook @rsudkartini

Berdasarkan, laman corona.jepara hingga Selasa (15/6) kasus terkonfirmasi aktif COVID-19 di kota ukir ada 1.653 kasus.

Sedangkan kasus sembuh ada 8.229 kasus meninggal sebanyak 563. Sehingga total keseluruhan kasus COVID-19 ada 10.445.

Jepara pun saat ini berstatus zona merah atau daerah resiko tinggi penyebaran virus corona.

Varian corona baru di Jepara disampaikan Menkes Budi Gunadi Sadikin pada Minggu (13/6).

"Kita mulai melihat ada kenaikan yang signifikan di beberapa daerah, dan khususnya teman-teman di Jateng ada di Karesidenan Kudus, Jepara, Rembang, Grobogan, Pati, itu ada kenaikan. Dan memang sudah terkonfirmasi itu adalah varian baru," kata Budi.