Pemkot Tangerang Tutup Operasional Mal CBD Ciledug Usai Viral Padat Pengunjung

20 Mei 2020 13:15 WIB
comment
18
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemkot Tangerang menutup sementara mal CBD Ciledug, Tangerang. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pemkot Tangerang menutup sementara mal CBD Ciledug, Tangerang. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kota Tangerang akhirnya menutup sementara operasional Mal CBD Ciledug yang terletak di Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, Rabu (20/5).
ADVERTISEMENT
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, penutupan operasional pusat perbelanjaan itu dilakukan setelah didapati adanya pelanggaran dalam aturan Pembatasan Sosial berskala Besar atau PSBB, yang dilakukan pengelola mal dan para pedagang.
"Kita tugaskan Satpol PP Kota Tangerang untuk melakukan pemeriksaan di mal tersebut, apakah menyalahi aturan selama berlangsungnya PSBB di Kota Tangerang. Dan ternyata, didapati sejumlah bukti yang menunjukkan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh pihak pengelola mal CBD Ciledug," katanya.
Pelanggaran yang dilakukan yakni masih bukanya sejumlah toko yang menjual barang yang bukan dikecualikan, seperti baju ataupun barang elektronik. Kemudian, tidak menerapkan protokol penanganan COVID-19 seperti, jaga jarak.
"Alhasil, dari temuan itu, kita ambil tindakan tegas dengan melakukan penyegelan di area pintu depan mal," ujarnya.
Petugas memasang pemberitahuan terkait ditutupnya mal CBD Ciledug, Tangerang, untuk sementara. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, sebuah video dengan durasi satu menit viral di sejumlah media sosial. Pada video itu menunjukkan adanya kepadatan para pengunjung Mal CBD Ciledug yang menunggu mal dibuka. Mereka nampak mengantre dan berdesak-desakan tanpa memperdulikan adanya physical distancing atau jaga jarak.
Kemudian, video itu juga memperlihatkan antusiasme pengunjung saat mal dibuka. Mereka terlihat berlomba-lomba ingin masuk lebih dulu ke dalam mal untuk berbelanja baju.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.