Pemprov DKI: Ada 12 Ton Gulungan Kulit Kabel yang Ditemukan

20 Maret 2018 13:34 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gulungan kulit kabel di gorong-gorong balai kota (Foto: Twitter @SudinSDA_JAKPUS)
zoom-in-whitePerbesar
Gulungan kulit kabel di gorong-gorong balai kota (Foto: Twitter @SudinSDA_JAKPUS)
ADVERTISEMENT
Suku Dinas Sumber Daya Air Kota Jakarta Pusat menemukan lagi gulungan kulit kabel di depan Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, pada Minggu (18/3). Kepala Seksi Sudin SDA Jakarta Pusat Boris Karlop mengatakan, gulungan kabel itu cukup banyak namun sudah dibersihkan.
ADVERTISEMENT
"(Sekarang) sudah enggak ada. Ditemukan 3 rit, 12 ton," ujar Boris saat dihubungi wartawan, Selasa (20/3).
Dia mengatakan, sejauh ini pihaknya memang baru menemukan gulungan kulit kabel di Balai Kota. Menurut dia, gulungan kulit kabel itu bisa menumpuk lantaran ada pihak yang mencuri kabel-kabel tersebut dan meninggalkan kulitnya di gorong-gorong.
"Kenapa ya, itu kan sampah kulitnya kabel mungkin ada kabel kulitnya ditinggal. Ada kabel PLN, Telkom, semacam itu," lanjut dia.
Gulungan kulit kabel di gorong-gorong balai kota (Foto: Twitter @SudinSDA_JAKPUS)
zoom-in-whitePerbesar
Gulungan kulit kabel di gorong-gorong balai kota (Foto: Twitter @SudinSDA_JAKPUS)
Dia mengatakan, Sudin SDA Jakpus hanya bertugas untuk mengawasi kebersihan gorong-gorong di Jakarta. Sehingga, ia mengaku tak pernah menghubungi perusahaan terkait soal menggunungnya kabel tersebut.
Namun, Boris menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan pengecekan secara rutin di seluruh titik saluran air yang ada di Jakarta.
ADVERTISEMENT
"Kita kan rutin, kita tiap hari rutin. Ini pemeliharaan rutin. Kita tiap hari maintanence pemeliharaan kota. Jadi kalau ada kita angkut gitu loh," tuturnya.
Kondisi gorong-gorong depan Balai Kota. (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi gorong-gorong depan Balai Kota. (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)
Sementara itu, Gubernur DKI Anies Baswedan mengaku akan berkomunikasi dengan semua perusahaan-perusahaan yang memasang kabel di titik-titik di Jakarta, agar bisa menata ulang lebih rapi bersama Dinas SDA dan Dinas Bina Marga.
"Per hari ini setahu saya sudah bersih. Tapi kami harus mencegah, supaya lubang seperti ini harus kami lihat konstruksinya ulang sehingga tidak bisa digunakan orang untuk masuk. Tapi juga penataan kabel ini salah satu yang paling semrawut hari ini," ungkap Anies.