Pemprov Sulawesi Selatan Bakal Pakai Drone Distribusi Obat ke Pelosok

3 April 2019 15:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Drone Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Drone Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tengah mempersiapkan diri menjadi proyek percontohan penggunaan drone untuk pendistribusian obat-obat ke pelosok. Proyek tersebut masih terus disiapkan oleh pemprov bekerja sama dengan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman, menilai masih perlu ada koordinasi antara pihak terkait dan pemda guna membahas lebih lanjut mengenai hal tersebut.
"Tujuannya untuk melihat cost operational (biaya operasi), mahalnya investasi dalam bentuk cost comparison, dan daerah sasaran yang tentunya bukan untuk kota, tapi kepulauan dan daerah terpencil tak terjangkau," kata Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman dalam keterangan tertulisnya yang dilansir Antara, Rabu (3/4).
Dalam keterangan tersebut, Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan penggunaan drone akan mengefektifkan distribusi obat. Terutama ke daerah yang susah dijangkau lewat darat.
"Khusus radius 80 kilometer, dapat menghemat gudang-gudang farmasi yang ada dengan satu pengantaran menggunakan drone. Mengingat, jalur distribusi dengan menggunakan jalur laut memakan waktu yang cukup lama," katanya.
ADVERTISEMENT
"Paling tidak dapat membantu meringankan pendistribusian ke berbagai pelosok desa," sambungnya.
Ilustrasi drone Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Penggunaan drone untuk pendistribusian obat akan mencakup sekitar 2.000 desa dan 600 lebih puskesmas. Pengadaan drone untuk keperluan itu akan dilakukan secara bertahap.
Menteri Kesehatan Nila F Moeloek juga mengemukakan perlunya pengkajian lebih lanjut mengenai jenis produk medis yang akan didistribusikan menggunakan drone.
Ia juga menekankan pentingnya jaminan produk terkirim tanpa terkontaminasi bahan lain, keamanan operasi pengiriman, serta pengawasan pengirimannya.