Pencarian Kapal Selam KRI Nanggala Fokus di Titik Magnet Tinggi

23 April 2021 10:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
KRI Karel Satsuitubun 356 bersiap sandar di Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (22/4/2021). Foto: Budi Candra Setya/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
KRI Karel Satsuitubun 356 bersiap sandar di Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (22/4/2021). Foto: Budi Candra Setya/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 masih terus dilakukan. Saat ini pencarian fokus pada temuan-temuan yang sudah didapat di hari sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad mengatakan, temuan adanya tumpahan minyak hingga benda dengan magnet tinggi menjadi acuan wilayah pencarian. Dengan begitu, diharapkan kapal selam dapat segera ditemukan.
"Ada satu titik magnet yang kuat. Mudah-mudahan itu tidak berubah dan akan dikejar itu. Mudah-mudahan itu jadi titik terang," kata Riad dalam konferensi pers di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (23/4).
Kapal Selam KRI Nanggala-402. Foto: AFP
Adanya magnet tinggi ditemukan oleh KRI Pulau Rimau. Kapal ini memiliki karakter penyisir ranjau. Tapi, tak cukup mampu untuk melihat lebih jauh benda apa itu.
Karena itu, kehadiran KRI Rigel yang memiliki sonar sangat dibutuhkan. Dengan begitu, temuan benda magnet tinggi dapat dikonfirmasi lebih jauh dengan sonar dari KRI Rigel.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad. Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
"KRI Rigel berada dekat diharapkan sore siang hari ini sampai bisa membangun mencari lebih detail, menindaklanjuti mencari hasil yang kemarin diperoleh KRI Rimau," ucap dia.
ADVERTISEMENT
Riad mengatakan, saat ini KSAL Laksamana Yudo Margono sudah berada di KRI Soeharso untuk memantau langsung proses pencarian.
"Panglima TNI dan Kapolri siang ini berangkat juga ke sana memantau proses pencarian berlagnsung. Nanti KRL Rigel merapat kemungkinan Panglima TNI akan lagnsung ke sana melihat langsung speerti saat cari Sriwjaya Air bagaimana sonar," ucap dia.