Penderita Virus Corona di Singapura Tembus 50 Orang

Warga memakai masker yang dibagaikan terkait wabah virus corona di Singapura. Foto: REUTERS / Feline Lim

Korban virus corona di Singapura pada Rabu (12/2) bertambah tiga orang. Sejauh ini sudah 50 orang yang terjangkit wabah berbahaya ini di Singapura.

Direktur Badan Medis Kementerian Kesehatan Singapura, Kenneth Mak, mengatakan korban termasuk dua jemaaat gereja Grace Assembly of God dan seorang pegawai bank DBS di Marina Bay.

Ketiganya tak memiliki rekam jejak kunjungan ke China dalam beberapa waktu belakangan ini, demikian dilansir dari Channel News Asia.

Pada kesempatan tersebut, Mak menyebut enam orang sudah keluar rumah sakit. Total telah 15 orang penderita virus corona di Singapura berhasil disembuhkan.

Sedangkan penderita virus corona lainnya masih mendapat perawatan di rumah sakit. Sebanyak delapan di antaranya berada dalam kondisi kritis.

Salah satu penderita virus corona di Singapura merupakan warga negara Indonesia.

Menteri Kesehatan Gam Kim Yong mengatakan, meski sudah banyak yang sembuh, Singapura masih tetap waspada. Sebab, jumlah penderita kemungkinan besar masih akan bertambah.

"Kami bersiap dengan situasi terburuk," ucap Gan.

Sementara itu, pada Rabu (12/2) bank terbesar di Singapura, DBS, mengevakuasi 300 karyawannya di kantor pusat mereka. Tindakan ini dilakukan setelah seorang karyawan DBS dinyatakan positif mengidap virus corona.