Peneliti soal Hepatitis Akut: Bila Anak Mual-Terlihat Lemah Segera Bawa ke RS

Dicky Budiman, epidemiolog dari Griffith University Australia. Foto: Dok. Pribadi

Peneliti Global Health Security Dr. Dicky Budiman mengungkap gejala-gejala yang diidap anak penderita hepatitis akut misterius. Orang tua harus mewaspadainya.

Penjelasan gejala ini berkaitan dengan laporan dari Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengenai kasus Hepatitis akut yang terjadi pada anak-anak usia 11 bulan hingga 5 tahun. Juga berdasarkan kasus 3 orang pasien anak yang meninggal di RSCM.

“Ada 6 gejala yang mendominasi, terutama kekuningan ya. Yang lebih terlihat di konjungtif atau di bola matanya yang putih itu. Kemudian juga adanya mual dan muntah, kelemahan, rasa lemah dari si anak," kata Dicky dalam keterangannya, dikutip Selasa (10/5).

Gejala kekuningan adalah fase berikutnya dari hepatitis akut. Jadi, jangan tunggu sampai kondisi anak begini untuk membawanya ke RS atau faskes terdekat.

"Adanya juga kotoran yang berwarna kepucatan, dan nyeri perut. Termasuk juga air kencing yang berwarna kuning tua atau kegelapan, ini gejala-gejala yang mendominasi termasuk adanya diare,” ungkap dia.

Ilustrasi virus Hepatitis B. Foto: vitstudio/Shutterstock

“Apabila orang tua menemukan hal ini terutama bila melihat data ini terjadi paling besar pada kelompok usia di bawah 5 tahun, khususnya antara 2 dan 3 tahun itu yang paling tinggi. Itu sebabnya bila menemukan gejala seperti ini, sebaiknya menghubungi tenaga kesehatan setempat,” tuturnya.

“Bila dilakukan pencegahan dengan kebersihan diri dan lingkungan, makanan dan lain sebagainya, tentu ini akan meminimalisir, itu prinsipnya,” tutupnya.

Reporter: Rachel Koinonia