Penembak di Sekolah Texas Belajar dari Kasus Penyerangan Sebelumnya

21 Mei 2018 19:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tersangka penembakan sekolah di Texas. (Foto: Handout/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Tersangka penembakan sekolah di Texas. (Foto: Handout/Reuters)
ADVERTISEMENT
Polisi telah menangkap Dimitrios Pagourtzis sebagai pelaku penembakan di sekolah Santa Fe, Texas, Amerika Serikat. Seorang sumber menyebut Pagourtzis telah mempelajari cara menembak dari kasus penembakan yang terjadi sebelumnya.
ADVERTISEMENT
"Pagourtzis menggunakan cara-cara penyerangan itu (yang ada dalam kasus sebelumnya) dalam penembakannya," ujar sumber tersebut kepada ABC News, dilansir Reuters, Senin (21/5).
Polisi juga melaporkan bahwa remaja 17 tahun itu telah mengakui kesalahannya sesaat setelah ditangkap. Namun polisi belum mengetahui motif di balik penembakan tersebut.
Sebelumnya Gubernur Texas, Greg Abbott, menyebut Pagourtzis tidak mengetahui cara menggunakan senjata AR-15 yang didapat dari ayahnya itu. Abbott menambahkan, pelaku tidak cuma berniat melakukan penembakan, tetapi juga berniat untuk bunuh diri dengan bom pipa setelah melakukan teror.
"Namun, dia tidak punya keberanian untuk bunuh diri," jelas Abbott.
Hingga saat ini, korban tewas insiden di Texas mencapai 10 orang dan 13 lainnya terluka.
Kejadian di Santa Fe, merupakan insiden penembakan berdarah terbaru yang kerap terjadi di Negeri Paman Sam. Terakhir kejadian serupa berlangsung di Parkland Florida pada 14 Februari lalu.
ADVERTISEMENT
Insiden di Florida menewaskan 17 orang remaja. Akibat rentetan kasus penembakan di AS, pemerintahan Donald Trump ditekan untuk memperbaharui regulasi pemilikan senjata yang telah lama diperdebatkan.