Pengemudi Ojol di Bali Curi Pistol Polisi yang Kecelakaan

30 September 2020 12:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Glock 17. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Glock 17. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Apes dialami Kadek Subamia. Anggota Direktorat Narkoba Polda Bali ini sudah jatuh tertimpa tangga pula.
ADVERTISEMENT
Pada Sabtu (26/9) lalu, dia tak sengaja menabrak pohon hingga mengalami luka. Kecelakaan itu dimanfaatkan pengemudi ojek online (ojol) mencuri pistol, ponsel, dan tasnya.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Syamsi mengatakan, saat itu, Kadek baru saja selesai dari tugas menyelidiki kasus narkoba dan hendak pulang ke rumahnya.
Sekitar pukul 23.00 WITA, di Kawasan Jalan Sunset Road Road, Kuta, tiba-tiba dari arah utara datang pengemudi sepeda motor.
Kadek yang kehilangan kontrol mengemudi mobil HRV DK 1647 DU yang dikendarainya langsung banting setir ke pinggir jalan. Dia kehilangan kontrol karena kelelahan bekerja.
"Kemudian saat mengendarai mobil, mungkin karena malam, untuk menghindari sepeda motor, yang bersangkutan kehilangan kontrol sehingga menabrak pohon palem di sana," kata Syamsi, Rabu (30/9).
ADVERTISEMENT
Akibat menabrak pohon, Kadek terluka dan sebagian tubuhnya tidak bisa bergerak. Kadek lalu membuka pintu mobilnya dan berupaya minta pertolongan.
Lalu, seorang pengemudi ojol berinisial PRA (40) menghampiri Kadek dan langsung mengambil tas yang ada di samping Kadek. Tas tersebut berisi pistol, ponsel, dan identitas Kadek.
"Anggota ini menyampaikan 'Aku ini polisi' tapi mengabaikan dan tetap mengambil tas anggota ini," kata dia.
Senin (26/9) kemarin, si pengemudi ojol berhasil diciduk polisi di indekosnya di Pemogan, Kota Denpasar. Pistol itu ternyata sudah dikubur di dekat indekosnya.
Pengemudi ojol itu lalu diboyong ke Polda Bali. Saat ini dia masih diperiksa dan telah ditetapkan sebagai tersangka.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
ADVERTISEMENT