Pengunjung IKEA Tangerang Sempat Dievakuasi Saat Gempa 5.5 M

9 Oktober 2022 20:09 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengunjung IKEA Tangerang dievakuasi saat gempa, Minggu (9/10/2022). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pengunjung IKEA Tangerang dievakuasi saat gempa, Minggu (9/10/2022). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pengunjung IKEA Kota Tangerang dievakuasi oleh manajemen saat terjadi gempa berkekuatan 5,5 magnitudo pada Minggu (9/10) sore.
ADVERTISEMENT
Dari video yang beredar di media sosial, terlihat para pengunjung duduk hingga berada di luar ruangan.
"Kami dievakuasi setelah guncangan gempa, awalnya bingung, tapi ternyata diminta keluar karena gempa," kata Riswana, salah satu pengunjung.
Pengunjung IKEA Tangerang dievakuasi saat gempa, Minggu (9/10/2022). Foto: Dok. Istimewa
Ia mengatakan, awalnya ia bersama sang suami sedang berada di lantai 2 untuk membeli barang. Tiba-tiba pihak manajemen memberikan pengumuman untuk evakuasi.
"Pas lagi belanja, tahu-tahu diminta keluar gedung, dan ternyata ada gempa. Sebenarnya kita enggak berasa, cuma sebagai prosedur evakuasi, jadi kita ikuti," kata dia.
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Jana, mengatakan tidak ada korban jiwa atau luka setelah gempa 5,5 magnitudo.
"Tidak ada laporan jiwa atau luka, dan kami tetap minta agar masyarakat tenang namun tetap waspada," kata dia.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, mengatakan gempa ini diduga akibat patahan pada slab lempeng di zona transisi.
"Gempa magnitudo 5,5 selatan Banten petang ini diduga dipicu deformasi/patahan pada slab lempeng di zona transisi Megathrust-Benioff," kata Daryono.
Pusat gempa itu berada di Bayah, Banten. Getaran gempa terasa di Jabodetabek selama beberapa detik.
"Gempa ini diduga gempa Intra-slab (gempa dalam lempeng)," lanjut dia.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui apakah ada kerusakan bangunan atau tidak akibat gempa itu. Namun masyarakat banyak yang panik ketika gempa terjadi.