Penjelasan Dinkes soal Bupati Sleman Positif Corona Usai Divaksin 1 Dosis

21 Januari 2021 18:54 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Sleman Sri Purnomo disuntik vaksin corona Sinovac, Kamis (14/1). Foto: Humas Pemkab Sleman
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Sleman Sri Purnomo disuntik vaksin corona Sinovac, Kamis (14/1). Foto: Humas Pemkab Sleman
ADVERTISEMENT
Bupati Sleman, Sri Purnomo, terkonfirmasi positif corona. Padahal orang nomor 1 di Sleman itu telah divaksin satu dosis Sinovac pada 14 Januari lalu. Lalu apa penyebabnya sehingga SP, sapaan akrab Sri Purnomo, ini positif corona?
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo, menjelaskan bahwa SP baru mendapat satu kali vaksin Sinovac. Itu artinya kekebalannya belum terbentuk. Vaksin Sinovac ini harus diberikan dua kali agar antibodi terbentuk.
"Memang betul dipublikasikan di berbagai media vaksin Sinovac diberikan dua kali. Kalau baru satu kali belum memberikan efek kekebalan atau pembentukan antibodi belum memadai. Sehingga harus dilakukan booster atau suntikan kedua setelah dua minggu. Maka kekebalan akan terbentuk secara optimal," kata Joko saat di Pemkab Sleman, Kamis (21/1).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Dia menegaskan, Bupati Sleman tidak positif corona gara-gara divaksin. Namun, murni karena kekebalan tubuh belum terbentuk secara optimal.
"Klarifikasinya jadi bukan menjadi positif gara-gara vaksin. Kebetulan saja seminggu lalu diberikan vaksin tapi hari ini positif. Kalau diberikan satu kali seperti seseorang yang belum divaksin. Bedanya kalau diberikan suntikan vaksinasi sudah mulai kekebalan itu ada kurvanya. Ini baru mau naik, disuntik dua kali mencapai puncaknya," kata Joko.
ADVERTISEMENT
Meski baru disuntik vaksin Sinovac sekali paling tidak vaksin tersebut sudah memberi efek bahwa SP tidak bergejala berat.
"Kalau dia ketularan virus COVID dia bedanya tidak akan terlalu berat gejalanya karena virus yang masuk lebih sedikit dibanding belum divaksin," kata Joko.
Razia protokol kesehatan di Sleman, Yogyakarta. Foto: Humas Pemkab Sleman
Bupati Sleman Sri Purnomo terkonfirmasi positif corona. Kabar tersebut diinformasikan Sri Purnomo sendiri melalui video akun Instagramnya @sripurnomosp. Sebelumnya orang nomor 1 di Sleman ini telah menerima vaksin Sinovac pada 14 Januari lalu.
"Hari ini Kamis 21 Januari 2021, saya Sri Purnomo Bupati Kabupaten Sleman menyampaikan kondisi terkini yang sedang saya hadapi," kata SP sapaan akrab Sri Purnomo, Kamis (21/1).
"Sebelumnya, Rabu 20 Januari 2021 saya menjalani tes swab antigen yang mana hasilnya dinyatakan positif. Kemudian dilanjutkan dengan tes swab PCR, di mana hasil yang saya terima pagi ini dinyatakan positif," katanya.
ADVERTISEMENT
Sri Purnomo melanjutkan bawah pada siang ini pukul 13.00 WIB dirinya ke rumah sakit untuk melakukan rontgen thorax dan juga CT Scan thorax. Hasilnya paru-paru Sri Purnomo bersih.