Penusukan di Swalayan di Selandia Baru, 5 Orang Terluka 3 Kritis

10 Mei 2021 13:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penusukan Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penusukan Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
Serangan penusukan terjadi di sebuah swalayan di Kota Dunedin, Selandia Baru. Insiden tersebut terjadi pada Senin (10/5) siang waktu setempat.
ADVERTISEMENT
Dilaporkan The Guardian, penusukan oleh orang tak dikenal itu mengakibatkan lima orang terluka. Dari lima korban itu, tiga orang kritis. Dua orang korban luka merupakan karyawan swalayan tersebut.
Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, mengatakan lima korban dengan luka tusuk dan luka-luka lainnya telah dibawa ke Rumah Sakit Dunedin. Sementara, Ambulans St John menyatakan dua orang korban lainnya terluka cukup parah.
Polisi kemudian mengabarkan bahwa terduga tersangka penusukan itu juga termasuk dari korban luka yang dibawa ke rumah sakit.
Ardern mengungkapkan bahwa motif pelaku dalam melakukan penusukan tersebut masih belum diketahui. Namun, kata Ardern, polisi tidak memiliki bukti apa pun yang mengindikasikan serangan itu aksi terorisme.
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern. Foto: MARTY MELVILLE/AFP
“Tentu saja, serangan tersebut sangatlah mengkhawatirkan dan saya ingin menyampaikan apresiasi terhadap pelaporan yang sangat cepat dari orang-orang di sekitar yang sangat pemberani, yang mana telah bertindak dalam melindungi orang lain di sekitarnya,” ujar Ardern.
ADVERTISEMENT
“Meskipun kami cukup puas karena si pelaku telah kami amankan, kami masih berada di tingkat awal investigasi mengenai insiden ini,” ujar Inspektur Paul Basham dalam keterangannya.
“Investigasi ini terkait memahami motif dari serangan, yang mana akan menjadi komponen utama investigasi kami. Namun, sejauh ini yang kami ketahui, kami percaya bahwa ini adalah serangan acak yang tak bertujuan,” lanjutnya.

Kepanikan Para Pengunjung Swalayan

Para pengunjung swalayan mengatakan kepada media lokal bahwa situasi ketika insiden berlangsung sangatlah kacau. Orang-orang mulai berteriak dan berlari menuju pintu keluar. Menurut mereka, beberapa pengunjung yang pemberani mencoba untuk menghentikan pelaku dan meringkusnya.
“Awalnya hanya terdengar seperti seseorang terjatuh dan suara teriakan semakin mengeras. Kami berjalan melewati lokasi tersebut dan mendengar seseorang berkata, “dia punya pisau’, jadi kami terus saja berjalan menjauh,” ujar seorang saksi kepada kanal berita Stuff.
ADVERTISEMENT
Dalam keterangannya, swalayan Countdown--tempat terjadinya insiden penusukan--mengatakan dalam keterangannya bahwa prioritas mereka adalah para karyawan yang terluka, serta mengawasi tim mereka lebih jauh pasca-kejadian ini.
“Kami sangat terkejut akibat insiden di Toko Pusat kami di Dunedin pada sore hari ini. Kami sungguh sedih melihat para pengunjung kami, yang mencoba menolong para karyawan, juga terluka,” jelas pihak Swalayan Countdown.